PEKANBARU (CAKAPLAH) - Institute Teknologi Perusahaan Listrik Negara (ITPLN) menawarkan program unggulan Ikatan Kerja. Progam ini sudah memasuki tahun kedua pada 2024 ini. Sejumlah mahasiswa asal Riau pun sudah ada yang lolos pada 2023 lalu dan sedang menjalani program ikatan kerja ini.
Mereka yang lolos pada 2023 lalu yakni Farah Amalia Putri dari SMA N 8 Pekanbaru yang saat ini menjalani pendidikan di Program Studi S1 Teknik Sistem Energi pada Fakultas Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan di ITPLN. Kemudian ada Zahratul Ahya lulusan SMA N 1 Bangkinang, Kampar yang saat ini sedang menjalani semester dua di Program Studi S1 Sistem Informasi, Fakultas Telematika Energi ITPLN. Serta Anugrah Naufal Asyammanda yang juga sedang mengenyam S1 Teknik Industri Fakultas Teknologi dan Bisnis Energi.
Ketiganya harus melewati empat tahapan tes dengan sistem gugur sebelum akhirnya menandatangani kontrak ikatan kerja sebagai calon karyawan PLN. Empat tahapan itu yakni tes akademi dan Bahasa Inggris. Lalu psikotes. Kemudian tes kesehatan dan terakhir tes wawancara.
"Alhamdulillah, setelah lolos seleksi, kami disodorkan kontrak ikatan kerja. Ada 150 orang yang diterima tahun lalu. Khusus dari Riau kami bertiga. Jadi nanti setelah selesai kuliah di ITPLN, kami bisa langsung jadi karyawan PLN dengan beberapa syarat dan ketentuan," ujar Farah ketika memaparkan program ikatan kerja ITPLN di hadapan puluhan siswa kelas XII SMA N 8 Pekanbaru, Kamis, 22/02/2024. Sosialisasi ini juga didampingi oleh Wakil Kepala SMA N 8 Bidang Kehumasan, Samhati.
Farah melanjutkan sejumlah syarat dan ketentuan itu di antaranya kuliah harus dijalani paling lama delapan semester. Nilai IPK tidak boleh kurang dari 3 dari semester 1 sampai selesai. Tidak boleh menikah dan terlibat narkoba.
Sebelumnya mereka juga melakukan sosialisasi program ini di SMA N 1 Bangkinang. Selain tiga orang ini, sosialisasi juga melibatkan dua mahasiswa ITPLN program reguler. Mereka yakni Fatur Maulana Adnin dan Raehan Rahmat Zaki. Keduanya merupakan mahasiswa S1 Sistem Informasi. Serta Fattah Haibah Alhuda dari program studi S1 Bisnis Energi.
Mahasiswa program reguler juga bisa menjadi karyawan PLN dan grup begitu lulus. Dengan syarat masuk dalam 100 lulusan terbaik.
ITPLN merupakan kampus yang berada di bawah naungan PT PLN Persero dan Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan (YPK) PT PLN. Berloksi di Cengkareng, Jakarta Barat. ITPLN terdiri 4 fakultas dan 11 program studi jenjang S1. Memiliki sekolah pascasarjana erdiri dari 4 prodi, serta 2 prodi di sekolah vokasi.
Fasilitas yang tersedia yakni Laboratorium, Smart Class, Virtual Reality Lab dan Perpustakaan.
Lalu, apa sih keunggulan dari ITPLN ? Pertama jaminan magang di PLN Group. Kemudian lulusan ITPLN juga dibekali Sertifikat Kompetensi Ahli. Ruang kuliahnya menggunakan konsep Smart Class dan Sistem Kuliah 4-4-2 yakni 40% teori, 40% problem solving, 20% mendatangkan dosen tamu atau kunjungan industry.
Di kampus ITPLN juga tersedia berbagai program beasiswa pendidikan. Mulai dari beasiswa PT PLN. YPK PLN, Aperti BUMN, KIP dan lainnya.
Keunggulan lainnya yakni kuliah diisi oleh praktisi dan ahli korporasi. Serta E-Mobility yang terhubung langsung ke International Universities. Di ITPLN juga ada Laboratorium Transisi Energi. Mahasiswa ITPLN juga dapat fasilitas Internet Gratis Seluruh Indonesia. Info selengkapnya tentang penerimaan mahasiswa baru dapat dilihat di link berikut ini https://infopmb.itpln.ac.id
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |