Ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ribuan titik panas atau hotspot masih terpantau di Pulau Sumatra, Ahad (29/10/2023). Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan total ada 1.114 titik panas yang terpantau di Pulau Andalas itu.
"Akhir pekan ini terpantau 1.114 titik panas di pulau Sumatra di tujuh provinsi. Sebaran terbanyak itu di Sumatera Selatan yakni sebanyak 757 titik," ujar Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru Yasir Prayuna.
Selanjutnya Lampung sebanyak 241 titik, Bangka Belitung sebanyak 54 titik, Jambi sebanyak 29 titik, Sumatra Barat sebanyak 15 titik, Bengkulu 10 titik dan Riau Riau 8 titik.
Yasir menjelaskan, 8 hotspot di Riau tersebar di 6 wilayah, yakni di Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir masing-masing 2 titik, kemudian Bengkalis, Pelalawan, Rokan Hulu dan Pekanbaru masing-masing 1 titik.
"Semua hotspot tersebut berada di level confidence 30-79 persen alias kategori sedang. Artinya, belum bisa dipastikan apakah terjadi kebakaran atau tidak. Perlu pengecekan ke lokasi untuk memastikannya," ujar Yasir.
BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Suhu udara Riau hari ini berada di angka 22.0 – 33.0 °C dengan kelembapan Udara 55 – 98 %. Sementara arah angin berhembus ke Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 10 – 30 Km/jam.
Prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0.01 - 0.50 meter.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Lingkungan |