PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sebanyak empat Mahasiswi Unilak Riau berhasil mengharumkan nama Provinsi Riau dalam kompetisi nasional Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XVIII yang berlangsung di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Adapun sebagai tuan rumah yaitu Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Empat mahasiswi Unilak yang mempersembahkan medali emas cabor Sepak Takraw beregu putri bagi Riau adalah Nabila, Putri Nasoha Mahasiswi Fakultas Ilmu Administrasi Publik, Wan Anisa Fakultas Teknik dan Puput Melnia.
Keberhasilan mahasiswa Unilak meraih medali disambut gembira oleh Rektor Unilak Prof Dr Junaidi SS M Hum.
"Selamat , lagi-lagi mahasiswa kita mampu mengharumkan nama Riau di kancah nasional, ini membanggakan dan patut diapresiasi," ujar Junaidi, Senin (20/11/2023).
Ia mengatakan di Unilak memang melakukan pembinaan bagi mahasiswa berdirinya berbagai unit kegiatan kemahasiswaan bidang olahraga, ini merupakan sarana mahasiswa untuk berprestasi dan berlatih disamping mereka yang atlet mendapatkan dukugan dari Pengurus Induk Cabang Olahraga.
"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih, Pengurus Cabor, KONI dan Pemrov Riau, sehingga mereka berhasil mengharumkan nama Riau. Untuk atlet yang ingin kuliah, Unilak dapat menjadi pilihan tepat, prestasi ok, gelar sarjana juga bisa di raih," cakapnya.
Disebutkannya lagi, prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan Unilak, namun juga Riau. "Ini membuktikan bahwa mahasiswa kita bisa dan mampu bersaing di kancah nasional. Salah satu mahasiswi kita Wan Anisa bahkan telah mengharumkan nama Indonesia di ajang Internasional karena ikut membela Indonesia untuk Sepak Takraw di Sea Games dan meraih perunggu," ucapnya.
Dirinya berharap lompatan prestasi mahasiswi Unilak akan terus berlanjut hingga di PON Aceh Sumut 2024 dan di kancah internasional baik Sea Games maupun Asean Games.
Sementara itu Wakil Rektor III Unilak Dr Bagio Kadaryanto merasa bangga dan senang atlet Riau khususnya Unilak bisa menyumbang medali emas. Cabor Sepak Takraw memang menjadi salah satu andalan untuk meraih emas dan akhirnya terwujud sesuai prediksi.
"Ini menjadi sejarah karena dua tahun berturut turut penyelenggaraan POMNAS Sepak Takraw Riau mampu meraih emas setelah sebelumnya di Padang tahun 2022," ungkapnya.
Dijelaskan Dr Bagio yang juga Wakil Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Riau ini, dengan raih emas sepak takraw saat ini Riau berada di posisi 18 dengan 1 emas, 3 perak 3 perunggu. Tambahan Perak didapat dari Aqli Rahmana untuk cabor catur Kilat perorangan putra.
Hingga kini total Riau sudah mendapatkan 7 emas dengan rincian 1 emas, 3 perak, 3 perunggu.**