Dasril dirawat di rumah sakit.
|
PEKANBARU - Dasril yang sehari-hari bekerja sebagai petani, akhirnya berhasil selamat setelah bertarung dengan dua ekor beruang madu, Kamis (15/4/2018) lalu. Kakinya sobek diterkam beruang. Darah berceceran membuat dia lemas.
Pria berusia 48 tahun itu diketahui ketika itu hendak menderes karet di Dusun Lubuk Ulat, Desa Cipang Kiri Hulu, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) sekitar pukul 08.00 WIB.
Kapolres Rohul, AKBP Muhammad Hasyim Risahondua, mengatakan bahwa korban memang biasa pergi sendiri ke perkebunan karet di areal Sungai Langsing, Dusun Lubuk Ulat. Jaraknya sekitar tiga kilometer dari rumahnya.
"Korban biasanya memang selalu berangkat sendiri. Dia jalan kaki. Sekitar dua kilometer berjalan, korban bertemu dengan dua ekor beruang madu," ujar Kapolres, Senin (16/4/2018) pagi.
Salah satu dari dua beruang itu kemudian menyerang korban. Korban Dasril pun membela diri dengan cara mengayunkan parang hingga mengenai kepala beruang. Akibatnya kepala beruang itu luka dan melarikan diri.
Saat beruang yang satunya kabur, datang lagi seekor beruang lainnya. Beruang itu kemudian menerkam paha kiri korban lalu melarikan diri.
"Beruang masuk ke hutan. Kemudian korban masih sadar dan berusaha berjalan dengan tongkat. Namun karena banyak mengeluarkan darah, korban lemas," kata Hasyim.
Beruntung saat itu ada Sukardi dan Ali Amran yang kebetulan lewat di dekat lokasi. Melihat korban yang hampir tak sadarkan diri dan berdarah, kedua saksi langsung menyelamatkan korban.
"Korban dibawa ke kampungnya. Oleh anak korban langsung dibawa ke RS Awal Bros Ujung Batu dengan ambulans desa dan dilakukan dioperasi," cakapnya.
Penulis | : | CK3 |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kabupaten Rokan Hulu, Hukum, Peristiwa |