(CAKAPLAH) - Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Muzakir Manaf menyebut lahan yang dikuasai calon presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto di Aceh Tengah seluas 120 ribu hektar, hanya sebagian kecil dikelola oleh mantan kombatan GAM.

"Secara personal, kemungkinan besar ada juga (dikelola mantan kombatan GAM) sebagian kecil mungkin ya. Tapi kebanyakan masyarakat sudah memilikinya, sudah menggunakannnya," kata Muzakir yang juga mantan Wakil Gunernur Aceh, di Medan, Sabtu (23/2/2019).

Menurut Muzakir lahan yang dikuasai Prabowo di Aceh, sekitar 30 persennya sudah dihuni warga setempat.

"Kebanyakan memang lahan beliau kita lihat sekitar 30 persen sudah dihuni masyarakat semua. Karena dekat-dekat kampung semua," ujarnya.

Menurut Muzakir, lahan tersebut dekat dengan perkampungan. Saat ini lahan tersebut juga sudah dikelola oleh masyarakat Aceh Tengah menjadi tanaman kopi.

"Dulu memang hutan, tapi sekarang sudah dikelola menjadi tanaman, kebun kopi," ucapnya.

Muzakir mengatakan lahan yang dikuasai mantan Pangkostrad itu sah-sah saja. Sebab lahan tersebut sudah dikuasai puluhan tahun yang lalu.

"Kita lihat masalah lahan Prabowo di Aceh sah-sah saja, karena dia menurut hukum, karena HPH (hak pengusahaan hutan) sah. Dia bukan sekarang (kuasai lahan), tapi sudah beberapa puluh tahun lalu," katanya.

Bahkan, menurut Muzakir, Dinas Kehutanan Aceh telah menganggap Prabowo Subianto sebagai pahlawan. Lahan tersebut, kata Muzakir, diperoleh Prabowo secara legal.

"Dinas Kehutanan Aceh sudah menganggap dia pahlawan. Bukan haram dia, bukan penjarah hutan ilegal dia. legal smua," pungkasnya.

Selain itu, Muzakir menargetkan pendukungnya di Aceh sekitar 45 persen suara untuk Prabowo. Sebab Prabowo merupakan sosok yang memiliki komitmen.

"Di Sumut kita harap Prabowo harus menang, paling tidak 80 persen. Di Aceh kita targetkan 45 persen lebih. Kita sudah mendukung dia bukan sekarang, tapi dari dulu, karena komitmennya jelas. Dia punya komitmen dari pada orang-orang lain," tuturnya.

Sebelumnya, Mantan Kombatan GAM, Joni Suryawan marah dengan pernyataan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Azhar Simanjuntak yang menyebut lahan dikuasai Prabowo di Aceh Tengah dikelola oleh mantan kombatan GAM.

Mantan Komandan Peleton Raja Muda Daerah III, Linge, Aceh Tengah, itu mengatakan sejumlah eks tentara GAM geram dengan klaim kubu Prabowo. Atas pernyataan Dahnil itu, beberapa anggota Joni ribut menanyakan hingga muncul kecurigaan di antara mereka karena seolah menerima lahan dari Prabowo.