Kabaharkam Polri Komjen Putut Eko Bayuseno, pimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Penanganan Karlahut di Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Kamis (10/8/2017).

Anggota DPD/MPR RI asal Riau, Drs H Abdul Gafar Usman MM, prihatin melihat persoalan ‎RTRW Riau yang tak kunjung selesai. Karena itu, dia‎ mendesak dan siap membantu Pemprov Riau dan Pansus RTRW untuk penyelesaian RTRW Provinsi Riau. ‎

Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari) mengkritik DPRD Riau yang tidak melibatkan publik dalam penyusunan draft RTRWP Riau.

Provinsi Riau memiliki banyak tantangan dalam menjalankan pembangunan daerah. Mulai dari persoalan lingkungan, di mana mayoritas wilayahnya merupakan gambut, sampai persoalan ekonomi dan sosial di masyarakat.

Kapolda Riau Irjen Zulkarnain, mengatakan masalah Kebakaran Lahan dan Hutan di Provinsi Riau menurun signifikan. Hal ini karena soliditas semua elemen di Provinsi Riau dibawah payung gubernur dan semua komponen.

Setelah beberapa pekan diselimuti sejumlah titik api, pagi ini di Riau tidak terpantau hotspot maupun firespot. Meski Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisiaka (BMKG) memantau ada 30 titik panas di seluruh Sumatera, namun tidak ada satu pun berada di Riau.

Titik api yang muncul beberapa hari belakangan berhasil dipadamkan anggota TNI bersama tim Satgas lainnya di Desa Rimbo Panjang, kecamatan Tambang, kabupaten Kampar.

Para aktivis lingkungan hidup yang tergabung dalam Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari), mendatangi pimpinan DPRD Riau, Senin (7/8/2017).

Satgas Karhutla Provinsi Riau pada hari ini berhasil memadamkan titik api di sejumlah lokasi di Riau. Disampaikan oleh Kepala Penerangan Lanud Roesmin Nurjadin, M Rizwar bahwa pemadaman tersbeut dilakukan di tiga lokasi.

Panitia Khusus (Pansus) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau melakukan pertemuan dengan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Senin (7/8/2017) di ruang Komisi IV DPRD Riau.

Meskipun sudah ada imbauan dan sosialisasi terhadap larangan melakukan pembakaran lahan dan hutan, namun masih saja ada masyarakat tidak mengindahkan imbauan tersebut. Akibatnya Polres Inhu harus menahan seorang pria tua pelaku Pembakaran di Batang Cenaku

Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru kembali menolak praperadilan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) terkait diterbitkannya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) tiga perusahaan yang diduga membakar lahan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Riau. Hakim menilai penghentian itu sudah sesuai prosedur.

Badan Meteorologi, Kilimatologi, dan Geofisika (BMKG) Senin (7/8/2017) pagi ini mencatat ada 30 titik panas di wilayan Sumatera. Hotspot ini tersebar di enam provinsi dengan Riau masih penyumbang terbanyak, 12 hotspot.

Tim Pansus Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau, segera memperdakan RTRW bersama Pemprov Riau. Namun Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari)meminta RTRW tersebut ditinjau ulang.

Badan Meteorologi, Klimatolpgi, dan Geofisika (BMKG) Ahad (6/8/2017) petang memantau ada sebanyak 30 titik panas di wilayah Sumatera. Titik panas (hotspot) tersebut tersebar di berbagai wilayah, dan terbanyak ada di Riau.

Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, mengakui bahwa penanganan sampah di Pekanbaru masih belum maksimal. Tidak hanya itu saja, minimnya anggaran membuat Pemko Pekanbaru sampai saat ini belum bisa menggerakkan Satgas Kebersihan yang dibentuk DLHK Kota Pekanbaru.

Selain jalan santai, kegiatan yang menjadi favorit pada saat Car Free Day (CFD) adalah senam massal. Dari pantauan CAKAPLAH.COM terdapat dua lokasi yang menjadi titik senam massal, yaitu di jalan Gajah Mada dan Diponegoro.

Satgas Karhutla Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggunakan 15 pesawat untuk operasi udara pemadaman Karhutla di sejumlah lokasi.

Hasil penelusuruan dan pemantauan Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari) terhadap RTRW Provinsi Riau, banyak persoalan yang rentan menimbulkan konflik. Pasalnya dalam proses penyusunan, Pemerintah tidak bersifat transparan. Hal ini membuat masyarakat adat dan tempatan kian mudah dipidana. Selain itu monopoli penguasaan lahan oleh korporasi juga berpeluang besar terjadi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada pagi ini, Sabtu (5/8/2017) memantau ada 26 titik panas di Sumatera. Provinsi Riau kembali menjadi penyumbang hotspot terbanyak, yakni 11 titik.

Selain laporan dari media sosial dan LSM ke Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, gagalnya Kota Pekanbaru meraih Piala Adipura keempat kalinya berturut-turut juga disebabkan belum maksimalnya pengelolaan sampah di Pekanbaru akibat kesadaran masyarakat yang masih minim.

Danramil 07/Reteh Kapten Arm Syahrul Effendi mengatakan pihaknya akan meningkatkan patroli ke lokasi rawan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sebab, saat ini cuaca mulai ekstrim. Kondisi ini menyebakan rawan terhadi Karhutla.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pada pagi ini ada 69 titik panas atau hotspot di seluruh wilayah Sumatera. Hotspot tersebut tersebar di beberapa provinsi, terbanyak ada di Riau yakni 27 hotpsot.

Pemprov Riau kembali menerima penghargaan dari Pemerintah Pusat. Kali ini penghargaan Program Kampung Iklim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan diserahkan oleh Menteri LHK pada Kamis (3/8/2017) malam di Jakarta.

Titik panas (Hotspot) kembali mengepung Provinsi Riau dan beberapa daerah lain di Pulau Sumatera, Kamis (3/8/2017) petang.

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau meningkatkan status PT Perusahaan Perkebunan Nusantara V (PTPN V) ke penyidikan. Perusahaan perkebunan itu diduga melakukan penggarapan kawasan hutan di luar izin.

Rencana uji publik terhadap Ranperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau oleh Panitia Khusus (Pansus) RTRW batal terlaksana. Sedianya uji publik tersebut dilaksanakan hari ini, Kamis (3/8/2017).

Jika tidak ada aral melintang pekan depan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau akan disahkan. Pasalnya saat ini Panitia Khusus (Pansus) RTRW tinggal menyelesaikan dua tahapan jelang pengesahan.

Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman bersama sejumlah kepala daerah turut menghadiri puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup 2017 di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, pada Rabu (2/8/2017).

Kabupaten Kampar berhasil meraih penghargaan sertifikat Adipura dari Pemerintah Republik Indonesia (RI) melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Penghargaan tersebut diperoleh karena Kabupaten Kampar dinilai berhasil dalam peningkatan kinerja pengelolaan lingkungan hidup wilayah Kabupaten Tahun 2016-2017.

Kabupaten Bengkalis berhasil meraih Piala Adipura untuk kategori Kota Kecil Terbersih tahun 2017 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Merayakan keberhasilan ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bengkalis berencana akan mengarak Piala Adipura tersebut keliling kota Bengkalis

Dikatakan Zulfikri, gagalnya Pekanbaru meraih Piala Adipura tahun ini sudah sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Ia menyebut, kasus sampah tahun ini sudah sangat dibesar-besarkan di saat Pekanbaru sudah 99 persen mendapatkan Adipura.

Untuk mendukung program pemerintah menjaga lingkungan, Manajemen Giant Pekanbaru (Hero Group) membangun Rumah Kelola Sampah (RKS) di Jalan Gulama, Tangkerang Barat, Marpoyan Damai.

Polsek Tapung, Kampar, mengamankan seorang terduga pelaku pembakaran lahan secara ilegal di KM 11 Jalan Garuda Sakti. Tepatnya di wilayah Dusun III Kandis Baru, Desa Karya Indah, kecamatan Tapung.

Pemerintah harus bertanggung jawab penuh atas karut marut pengelolaan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). Pasalnya, secara hukum, kewenangan TNTN berada dibawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Pada Selasa (1/8/2017) sore, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memantau adanya peningkatan jumlah titik panas di Riau maupum Sumatera. Untuk di Sumatera, ada total 64 hotspot sore ini dengan jumlah terbanyak terpantau di Provinsi Bangka Belitung dengan 24 titik.

Sebagai ujung tombak TNI serta yang paling dekat dengan masyarakat, Babinsa mempunyai peran penting membantu masyarakat agar tercapai program yang diharapkan oleh desa binaannya.

Balai Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah II Sumatera menggagalkan upaya penyelundupan 56 meter kubik kayu ilegal dari Provinsi Riau. Rencananya kayu itu akan dibawa ke provinsi Sumatera Utara.

Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Pemerintah Pusat menyakini 70 persen persoalan RTRW di Indonesia, termasuk Provinsi Riau, dapat diselesaikan melalui Kebijakan Satu Peta (KSP). Pasalnya kalau KSP dilakukan secara benar, maka RTRW dapat berjalan benar.

Titik panas kembali menyelimuti Sumatera hari ini, Senin (31/7/2017). Satelit Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau ada 79 hotspot yang ada di Sumatera. Titik terbanyak berada di Riau dengan total ada 30 hotspot.

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Pol Zulkarnain, menyatakan penetapan status tersangka PT Hutahaean akan segera diiringi tersangka perorangan. Perusahaan itu diduga menggarap lahan di luar izin Hak Guna Usaha (HGU).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau akan melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten/Kota, agar dapat mengantisipasi banjir di musim penghujan.

Jabatan yang kini diemban Edwar Sanger dinilai sangat strategis mengingat dia tidak hanya sebagai Kepala BPBD Riau tetapi juga merupakan sebagai Wakil Komandan Satgas Karhutla Provinsi Riau.

Selama beberapa hari ini, hujan beberapa kali mengguyur beberapa daerah di Riau. Selain itu, Satgas Karhutla di Riau juga rutin melakukan operasi darat dan udara. Hasilnya titik panas pada hari ini bisa ditekan.

Ada yang berbeda dengan pelaksanaan Car Free Day jalan Gajah Mada - Diponegoro kota Pekanbaru pagi ini, Ahad (30/7/2017). Pedagang kaki lima (PKL) yang semula memadati jalan tempat berolah raga, pagi ini sudah ditertibkan.

Musim kemarau yang terjadi membuat beberapa daerah di Sumatera muncul titik api. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat hari ini ada 31 titik yang tersebar di berbagai provinsi di Sumatera, termasuk Riau.

Satelit Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sore ini, Jumat (28/7/2017) memantau terjadi penurunan jumlah titik panas (hotspot) di Riau. Pada sore hari, terpantau lima titik panas setelah pada pagi harinya mencapai 14 titik.

Pemprov Riau telah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di objek wisata Pantai Solop, Indragiri Hilir, Riau. Dengan begitu, masyarakat yang ingin bermalam di pantai tersebut sudah mendapat penerangan listrik.

Hutan gambut ternyata banyak menyimpan 'harta karun'. Dari penelitian yang dilakukan lembaga konservasi alam FFI bersama tim ekologi RER, ditemukan 44 spesies langka di tiga wilayah konsesi RER di Semenanjung Kampar.

BMKG mencatat ada 49 hotspot yang terpantau di wilayah Sumatra pada pagi ini. Titik terbanyak ada di Sumsel dengan total 18 titik panas. Menyusul di Riau dengan jumlah 16 titik. Sementara itu, TNI aktif lakukan patroli.

Jumlah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Kampar selama tahun 2016 berhasil ditekan habis. Hal ini tak terlepas dari berbagai upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kampar dan Sub Satgas Penanggulangan Bencana

BMKG mencatat pagi ini ada 51 hotspot di Sumatera. Seperti kemarin, titik panas terbanyak ada di Provinsi Aceh dengan jumlah 37 titik. Sementara di Riau pada pagi ini, Kamis (27/7/2017)  terdapat empat hotspot.

Pantauan satelit Aqua, Terra, SNNP pada catalog modis LAPAN menunjukkan jumlah dan sebaran titik panas (hotspot) akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus meningkat.

Menjelang peringatan puncak Global Tiger Day 2017, Tiger Heart Riau dan WWF Sumatera Bagian Tengah mengadakan talkshow konservasi Harimau Sumatera untuk mahasiswa di Pekanbaru. UIR menjadi kampus pertama dilaksanakannya roadshow Goes to Campus.

Ancaman kebakaran lahan masih terjadi di sejumlah provinsi di pulau Sumatera. Pagi ini, Rabu (26/7/2017), setidaknya 46 hotspot terpantau satelit di delapan provinsi, termasuk di Riau.

Kebakaran lahan gambut terjadi di Jalan Lintas BG TIE IN Km 23 Dusun Sagu-Sagu, Desa Lukit, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Selasa (25/7/2017) siang, sekitar pukul 14.30 WIB.

Aktivitas pengangkutan hasil galian C yang masih berlanjut di ruas jalan provinsi dari Batubersurat Kecamatan XIII Koto Kampar. Hal ini berpotensi merusak alam dan jalan yang sudah dibangun mulus.

Pihak Polres Indragiri Hulu dan Kodim 0302 Inhu menilai selama ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPD) Inhu selalu berjalan sendiri dalam melakukan penanggulangan bencana, terutama dalam penangguulangan Kebakaran Hutan dan Lahan.

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengharapkan seluruh pihak terkait, baik itu jajaran TNI, pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Bengkalis, harus bersinergi untuk mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di daerah ini.