TEMBILAHAN (CAKAPLAH) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan meresmikan kegiatan pameran Festival Kelapa Internasional (FKI) Tahun 2017 ditandai dengan pemotongan pita di Taman Kota Gadjah Mada, Tembilahan, Sabtu (9/9/2017) siang.

Pemotongan pita oleh Bupati Wardan turut disaksikan oleh Ketua APCC, Mr Uron Neil, Ketua DPRD Inhil, H Dani M Nursalam dan sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Kabupaten Inhil serta puluhan peserta pameran.

Usai pemotongan pita dilakukan, Bupati Wardan bersama Ketua APCC, Mr Uron Neil dan tamu lainnya meninjau seluruh stand pameran yang diisi oleh puluhan pelaku bisnis dan instansi pemerintahan, baik lokal maupun dari luar daerah.

Sesaat setelah tinjauan dilakukan, Bupati Wardan bersama Ketua APCC dan tamu lain, tampak menyinggahi stand Tim Penggerak PKK dan Darma Wanita Persatuan Kabupaten Inhil serta mencicipi sajian makanan yang dibuat oleh kaum ibu selaku pengurus.

Sebelumnya, di stand BPJS Kesehatan Tembilahan, tinjauan Bupati dan tamu lainnya disambut ramah oleh Kepala dan staf BPJS Kesehatan disana. Bupati Wardan dan Ketua APCC pun diminta untuk menandatangani salah satu pajangan baliho yang berada di stand tersebut sebagai tanda bahwa Bupati Inhil pernah menginjakkan kakinya di stand milik BPJS Kesehatan Tembilahan.

Dikatakan Bupati Wardan perkebunan Kelapa di Kabupaten Inhil sudah sepatutnya mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat. "Perhatian yang dapat diberikan oleh Pemerintah Pusat ialah perhatian terkait peremajaan kebun kelapa rakyat dan pengembangan industri pengolahan berbasis kelapa," ujar Bupat.

Penggalakan industri pengolahan berbasis kelapa, dituturkan Bupati Wardan menjadi sangat realistis, seiring dengan meningkatnya kebutuhan kelapa, baik dalam ruang lingkup lokal, regional, nasional bahkan internasional.

"Dengan semangat kerja sama dan bekerja bersama - sama, melalui beberapa target yang dicanangkan ini akan menjadikan kelapa sebagai komoditas dunia yang mampu mengentaskan kemiskinan" pungkas Bupati.

Sementara itu, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengatakan, kelapa telah mengangkat potensi di Indragiri Hilir, untuk pertumbuhan ekonomi. Kelapa di Inhil memang sudah dikenal tapi belum mendunia.

"Sekarang kelapa di Inhil ini sudah mendunia, dengan diselenggarakannya Festival Kelapa Dunia di Tembilahan. Hamparan kelapa di Indragiri Hilir ini menjadi yang terluas di Riau," ungkap Gubri.