PEKANBARU (CAKAPLAH) - Universitas Lancang Kuning (Unilak) melakukan kunjungan ke Universitas Negeri Padang (UNP) dalam rangka studi banding pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Rektor Unilak Dr Junaidi disambut ramah oleh jajaran pimpinan UNP, hadir Wakil Rektor I UNP Dr. Refnaldi, M.Litt, Sekretaris Universitas Dr. Erianjoni, M.Si Sekretaris LP3M Dr. Bambang Heriyadi, M.T dan Kepala Pusat MBKM UNP Dr. Mohammad Adri, M.T. Saat pertemuan, pimpinan dua institusi ini melakukan pemaparan, dialog serta tanya jawab.

Wakil Rektor I UNP Bidang Akademik Dr. Refnaldi, M.Litt mengatakan dalam implementasi MBKM di UNP telah banyak dilakukan beberapa terobosan dan program yang dijalankan baik bersifat internal, nasional bahkan internasional, sehingga komitmen UNP sangat serius, salah satunya membentuk Pusat MBKM di bawah LP3M UNP.

"Hampir tiga tahun pelaksanaan MBKM di UNP tak mudah untuk menjalankan program ini, karena merubah kurikulum tentunya harus betul-betul kolaboratif terutama pada tingkat prodi," ungkapnya.

Sementara itu Rektor Unilak Dr Junaidi mengatakan kehadiran Pusat MBKM di kampus Unilak sangat strategis karena Unilak ditunjuk oleh Kemendikbud Ristek sebagai kampus pelaksana MBKM di Provinsi Riau.

"Maka kita akan belajar dan melihat dari UNP bagiamana dalam menjalankan program ini, selain itu Unilak sudah banyak kerja sama dengan UNP dalam pengembangan SDM dosen dan konsorsium PPG bersama UNP," ucapnya.

Program MBKM yang digagas dikti memberikan ruang dan kebebasan bagi kampus untuk melakukan pengembangan budaya akademik.

"Maka dari itu salah satu cara adalah memperbanyak networking, memperluas jaringan, kolaborasi demi memajukan Unilak," pungkasnya.