Pekanbaru (CAKAPLAH) - Sebanyak 20 orang mahasiwa Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) mulai melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Malaysia. Para mahasiswa Muhammadiyah tersebut akan mengabdi selama 26 hari di negeri jiran.
Hal tersebut disampaikan Kepala Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Dr Aidil Haris. Dikatakannya, mahasiswa KKN Internasional tersebut telah diserahkan kepada pihak Alfikh Orchard, Selangor, Malaysia, Senin (3/7/2023) sebagai tempat KKN.
"KKN Internasional ini akan berlangsung selama 26 hari dan kita telah mengantar sebanyak 20 orang mahasiswa ke Malaysia, tepatnya di Alfikh Orchard, Selangor. KKN Internasional ini sebagai implementasi nyata dari kerja sama yang sudah ditandatangani dalam rangka program internasionalisasi Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI)," kata Aidil Haris kepada CAKAPLAH.COM, Selasa (4/7/2023).
Aidil mengatakan KKN internasional kali ini menjadi pilot project bagi LPPM Umri. Kedepannya akan terus ditingkatkan jumlah mahasiswa yang akan mengikuti KKN Internasional karena ini memiliki nilai yang tinggi dalam akreditasi.
Lebih lanjut Aidil menyampaikan mahasiswa yang ikut KKN Internasional kali ini berasal dari Program Studi Farmasi, Akuntansi, Manajemen, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Vokasional Teknik Elektronika, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Hukum, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Perbankan Syariah, dan Psikologi Islam.
Pengantaran dan penyerahan mahasiswa KKN Internasional langsung dipimpin Wakil Rektor 1 Umri Dr Wirdati Irma didampingi Ketua LPPM Dr Aidil Haris dan Sekretaris LPPM Muhammad Ahyaruddin SE MSc Ak, Ketua Panitia KKN Hicmaed Tachta Hinggo MBA serta Dosen Pendamping Lapangan Pahmi SPd MA.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) oleh Ketua LPPM UMRI Aidil Haris dan Founder Al-Fikh Orchard Puan Siti Ruzita Ramli.
Siti Ruzita Ramli menyampaikan rasa terimakasih atas kepercayaan Umri yang telah memilih Al-Fikh Orchard sebagai tempat KKN internasional. "Kami pihak Al-Fikh Orchard sangat senang dengan kedatangan mahasiswa Umri. Pada dasarnya, Al-Fikh sangat terbuka untuk bekerjasama dengan pihak luar karena melalui kolaborasilah kita bisa berbagi ilmu dan membuka jaringan antar bangsa," kata Siti Ruzita Ramli.
Dijelaskannya, secara teknis mahasiswa Umri akan disebar pada tujuh cabang Al-Fikh Orchard di Malaysia. Mereka akan membantu pihak Al-Fikh sesuai latar belakang ilmu yang mereka miliki. Oleh karenanya Siti berpesan agar mahasiswa selalu mengedepankan semangat kerjasama dan tolong menolong.
Selain itu, pihak Alfikh Orchard juga akan membawa mahasiswa untuk berwisata ke tempat-tempat populer di Malaysia disela-sela kegiatan utama mahasiswa mengabdi di lokasi KKN.
Sementara itu, Wakil Rektor 1 UMRI, Dr Wirdati Irma SPd MSi, dalam sambutannya juga merasa bahagia karena Al-Fikh Orchard bersedia menerima mahasiswa Umri melakukan KKN Internasional di tempat mereka.
"Kami dari Umri sangat berbahagia disambut dengan luar biasa oleh Puan Siti beserta jajaran. Setelah 15 tahun Umri berdiri, alhamdulillah tahun ini bisa melaksanalan KKN Internasional yang memang menjadi fokus Bapak Rektor kami, Dr H Saidul Amin MA. Kali ini kita mulai dengan Al-Fikh Orchard di Malaysia, insyaAllah tahun depan kita kirim juga mahasiswa ke beberapa negara di Asia Tenggara lainnya seperti Thailand, Brunei Darussalam, Singapura, dan Filipina dimana Umri juga sudah menjalin kerjasama," cakap Wirdati Irma.***
Penulis | : | Jef Syahrul |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Kampus |