PEKANBARU (CAKAPLAH) - Upaya Pemerintah Provinsi Riau untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan memberikan beasiswa bagi anak-anak Riau yang mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi di Indonesia, membuahkan hasil. 

Seperti yang diterima oleh Lola Amelia mahasiswi Fasilkom Unilak yang merupakan penerima beasiswa dari Pemprov Riau yang berhasil menjadi pemuncak pada Yudisium Fasilkom Unilak ke-27 dengan IPK 3,98.

Lola merupakan mahasiswi Prodi Sistem Informasi Unilak, saat yudisium ia mendapatkan penghargaan dari Dekan Fasilkom Unilak Dr Yogi Yunefri M Kom.MTA. Sementara pemuncak dari Prodi Teknik Informatika diraih oleh Silvi MIftahul Jannah IPK 3,93 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Riau yang telah memberikan beasiswa kepada saya, hingga saya dapat menyelesaikan kuliah di Fasilkom Unilak, dan hari ini saya berdiri di depan panggung mewakili teman-teman yudisium yang telah resmi menyandang gelar sarjana komputer. Saya ucapakan terima kasih juga kepada Pak Rektor dan Pak Dekan. Harapan saya semoga di Unilak segera berdiri Magister Komputer," ucap Lola saat memberikan pidato mewakili peserta yudisium.

Fasilkom, pada Ahad (15/10/2023), melaksanakan Yudisium ke-27 yang diikuti sebanyak 138 mahasiswa yang telah berhak menyandang gelar sarjana komputer, dengan rincian dari Prodi Sistem Informasi 59 orang, Prodi Teknik Informatika 77 orang.

Dekan Fasilkom Unilak Dr Yogi mengatakan, yudisium mengambil tema Navigasi Era AI: Misi Baru Untuk Lulusan Perguruan Tinggi di Dunia Digital. *Selamat dan sukses kepada seluruh peserta yudisium yang telah menyelesaikan studi dengan baik. Kami berharap pengukuhan kelulusan menjadi bekal untuk memperluas manfaat ilmu dengan nilai-nilai Budaya melayu sesuai Visi Misi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Lancang Kuning. Sejak berdiri hingga saat ini total alumni Fasilkom Unilak sebanyak 2217 orang, yang telah bekerja dalam berbagai bidang" ujarnya.

Sementara itu Rektor Unilak Prof Dr Junaidi SS MHum, dalam arahannya mengatakan menyelesaikan studi di jenjang perguruan tinggi bukan hal yang mudah, bukan persoalan ada atau tidak ada uang, tetapi kuliah adalah berkaitan dengan kemauan untuk mengejar mimpi sarjana dan itu merupakan perjuangan penting.

"Orang tua yang ikut berkorban membiayai kuliah tentu itu bagian perjuangan, saya ingin ucapkan terima kepada orang tua yang telah menyekolahkan anaknya di Unilak. Saya mendoakan alumni Fasilkom Unilak dapat menjadi orang suskes, berhasil dimanapun berada. Kunci sukses adalah kerja keras, pengorbanan, perjuangan, disiplin, konsisten, sabar, penuh semangat, kompeten, pantang menyerah." ucap Prof Junaidi.

Sementara pemuncak Yudisium Prodi Teknik Informatika Unilak diraih oleh Pada pelaksanaan Yudisium ke 27 juga dihadiri Wakil Rektor I Unilak Dr Zamzami M Kom, Ketua Pengurus IKA Fasilkom Unilak, Dekan, Dosen, di lingkungan Unilak.