PEKANBARU (CAKAPLAH) - 6 November 2024 menjadi tanggal bersejarah bagi Universitas Islam Riau (UIR) dengan berhasil menapaki jejak pertama pada pemeringkatan Internasional.

Setelah berhasil memperoleh peringkat QS Three Star Rating di Macau, QS kembali mengumumkan perbaikan peringkat Universitas di kawasan Asia dimana UIR meraih peringkat 169 Asian University Rankings - South Eastern Asia (ASEAN) dan peringkat 901 Asian University Rankings.

Informasi ini tertuang dalam pengumuman resmi Asia University Rangking melalui official website QS, https://www.topuniversities.com, kegiatan juga sempena perhelatan ke 20 Tahun QS Higher Education Summit Region Asia Pacific yang diselenggarakan di Macau University Of Science And Technology, 5-7 November 2024.

Dilansir dari website uir.ac.id, dalam kinerjanya UIR mengantongi skor 12.7 untuk reputasi akademik. Angka tersebut merupakan reputasi akademik yang diperoleh dari kinerja survey yang dilakukan oleh QS sebagai bagian dari metodologi penghitungan rangking.

Survey tersebut dilakukan secara acak melalui jejaring kampus internasional yang masuk dalam database QS. Selanjutnya, dalam kinerja publikasi internasional bereputasi (paper per faculty), UIR mengantongi skor 8.2.

Dalam kinerja metodologi berbeda, QS melakukan penilaian pada kualitas karya ilmiah dosen se-UIR yang dipublikasikan melalui aktifitas publikasi pada jurnal internasional bereputasi (Scopus). Macau melalui magisnya, menghadirkan kejutan bagi UIR pada kinerja Alumni yang berhasil mengantongi skor 6.5.

Angka tersebut adalah refleksi dari kualitas Alumni yang telah bekerja pada Perusahaan di seluruh dunia. Metodologi yang digunakan QS adalah survey yang dilakukan kepada seluruh perusahan besar di dunia untuk menemukan reputasi UIR melalui kinerja alumninya.

Reputasi dan peringkat yang diperoleh UIR ini adalah murni kinerja Universitas dalam menguatkan potensi capaian visi universitas berkelas dunia dimana UIR tidak terlibat dan dilibatkan oleh QS dalam aktifitas pemeringkatan melalui survey-surveynya.

Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian UIR, Assoc. Prof. Dr. Arbi Haza Nasution.,B.IT.,M.IT menyampaikan tanggapan optimisnya pada capaian ini.

“Kita tidak perlu menunggu sampai tahun 2041 untuk menjadi Universitas Berkelas Dunia, Alhamdulillah, melalui kinerja kita Bersama kita sudah memulainya dengan meraih peringkat tersebut di kawasan ASEAN,” ungkapnya.

Dalam catatannya, Arbi menargetkan peningkatan pada kinerja kualitas dan kuantitas karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi melalui kinerja jejaring peneliti dari seluruh dunia. Melalui direktorat yang ia pimpin, UIR akan meningkatkan kapasitas kinerja penelitian dan publikasi lebih luas pada bidang spesifik kepakaran dosen universitas islam riau.

Dalam kesempatan serupa, Rektor UIR Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H.,MCL menyampaikan rasa bangga dan harunya pada prestasi internasional ini.

“Saya menjadi saksi bagaimana kebersamaan yang kita bangun ini menghasilkan banyak prestasi pada kinerja luar biasa seluruh lini di UIR. Kita telah berhasil memperoleh reputasi dari dunia Internasional dan tentunya ini adalah PR besar kita berikutnya untuk terus meningkatkan kapasitas UIR melalui kinerja dosen, tendik, mahasiswa dan alumni”, ucap bangga Syafrinaldi.

Universitas Islam Berkelas Dunia yang ditargetnya dapat dicapai pada tahun 2041, terasa menjadi lebih cepat untuk bisa diraih, tentunya ini menjadi pondasi kuat UIR yang berusia 62 tahun untuk terus berkiprah dalam peringkat universitas terbaik di kawasan ASEAN dan Dunia.