SIAK (CAKAPLAH) - Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yaitu Nirwasita Tantra.
Penghargaan Nirwasita Tantra merupakan penghargaan bagi kepala daerah atau legislatif yang berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan sesuai metodologi pembangunan berkelanjutan, guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup di setiap daerahnya.
Indra memperoleh penghargaan itu di Auditorium Dr Ir Soejarwo, Gedung Manggala Wana Bakti, Jakarta pada Rabu (20/7/2022) pagi.
Indra Gunawan yang akrab disapa Jengah berhasil mengharumkan nama kabupaten Siak lewat kebijakan yang sejalan dengan peraturan daerah tentang Siak Hijau yang dijalankan sejak masa kepemimpinan Syamsuar-Alfedri.
Sebelumnya, politisi Golkar ini juga sudah meraih penghargaan bergengsi sebagai DPRD kabupaten yang telah membangun hubungan kemitraan yang baik bersama kepala daerah dalam periode 2014-2019.
Saat itu Indra merupakan salah satu legislator yang mewakili Sumatera dalam memperoleh penghargaan itu. Anugrah itu diterimanya di Redtop Hotel and Convention Centre Pecenongan, Jakarta pusat, Sabtu 22 Juni 2018 lalu.
Usai menerima penghargaan di Jakarta, Indra Gunawan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras dalam mewujudkan Siak Hijau. Termasuk pihak aktivis dan pegiat lingkungan yang memberi masukan untuk kemajuan Siak yang mengedepankan aspek lingkungan.
"Saya mengharapkan ke depannya kita dapat mewujudkan kebijakan dan program-program daerah yang holistik sehingga kebijakan dan program yang kita tuju akan lebih terintegrasi yang nantinya akan bermuara pada percepatan dan perbaikan kualitas lingkungan hidup kita tentunya," cakap Indra Gunawan.
Menurut Indra Gunawan, hal ini tidak bisa dilakukan dan berjalan dengan baik tanpa kerja sama dengan pemerintah, pimpinan dan rekan rekan DPRD juga dukungan semua pihak.
"Artinya ini penghargaan untuk kita semua, dengan harapan kita terus bersama mendedikasikan diri untuk lingkungan Siak menjadi semakin hijau dan lebih baik lagi," tutupnya.
Penulis | : | Wahyu |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |