
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Section Head Communication and Relation Pertamina Patra Niaga Sumatera Bagian Utara Agustiawan mengatakan, hasil evaluasi Pertamina di pusat, 60 persen BBM bersubsidi tidak tepat sasaran dan dibeli oleh kalangan masyarakat mampu dan kalangan industri.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat Riau untuk mendaftarkan diri pada aplikasi MyPertamina yang saat ini tengah dalam tahap sosialisasi.
"Kita mengimbau kepada masyarakat Riau untuk segera mendaftarkan kendaraannya melalui website subsiditepat.mypertamina.id untuk bisa membeli BBM bersubsidi ke depannya. Dengan program ini kita berharap kuota yang ditata ulang ini bisa lebih menjangkau masyarakat yang berhak," katanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Eva Refita mengaku mendukung langkah dari Pertamina tersebut.
"Kita kalau untuk tepat sasaran tentu dukung-dukung saja," kata Eva, Kamis (4/8/2022).
Dukungan ini, lanjut Eva asalkan aplikasi MyPertamina yang digagas Pertamina ini tepat pada regulasinya.
"Itu kan memang agar BBM bersubsidi itu tepat sasaran. Jadi kita dukung," tukasnya.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |























01
02
03
04
05


