SIAK (CAKAPLAH) - Bupati Siak Alfedri terkesan dengan event tahunan olahraga tradisional Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang selalu ramai ditonton oleh ribuan masyarakat Riau maupun dari luar. Oleh karena itu, Alfedri ingin tahun 2023 mendatang tim dayung asal Siak harus ikut berpartisipasi dalam festival itu.

"Insya Allah pada tahun 2023 mendatang Siak akan ikut Pacu Jalur dengan mengirimkan tim dayung yang bekerjasama dengan Ikatan Keluarga Kuansing dan Sekitarnya (IKKS) yang ada di Siak," cakap Alfedri, Senin (22/8/2022).

Pernyataan itu disampaikannya usai menghadiri pembukaan Pacu Jalur di Lapangan Limuno, alun-alun Kota Taluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi, Minggu kemarin mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno yang berlawatan ke Riau.

Alfedri mengatakan, keikutsertaan tim dari Siak mendatang bermaksud untuk ikut mendukung secara moril dan bersinergi antar sesama daerah tujuan wisata di Riau. Dan diharapkan akan ada kerjasama yang timbal balik demi kemajuan daerah wisata.

"Di Siak ada juga Serindit Boat, olahraga dayung juga. Itu tiap tahun juga kita laksanakan, tapi karena pandemi kemaren tidak dilaksanakan mungkin tahun depan," katanya.

Menurut Alfedri, Pacu Jalur sukses menjadi sebuah keunikan lokal yang berbasis budaya, adat tradisi yang dirawat dan dipelihara oleh masyarakat Kuansing. Hebatnya, seluruh desa di Kuansing ada jalur masing-masing yang diperlombakan, artinya semua desa berpartisipasi menyukseskan festival tersebut.

"Dan tentunya ini kontribusi yang luar biasa bagi pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Kuansing. Kami juga lihat spirit luar biasa dalam even pacu jalur ini," katanya.

Menariknya, dalam mengisi festival, diadakan pula pergelaran seni tari, seni vokal dan sejumlah atraksi meraih untuk menghibur masyarakat pada malam hari.

Selama festival berlangsung, juga ada acara bazar, ratusan pedagang dari berbagai kota/provinsi di Indonesia juga memanfaatkan kesempatan itu untuk meraup rezeki.

Tradisi masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi yang pada 2022 ini memasuki usia ke-119 tahun. Sebanyak 178 jalur (perahu kayu panjang) dari Kabupaten Kuantan Singingi dan Kabupaten Kabupaten Indragiri Hulu ikut meramaikan ajang yang telah dinantikan masyarakat ini.