PEKANBARU (CAKAPLAH) - Associaton Of Nasional And Private School (ANPS) Regional Riau menggelar acara temu ramah bersama kepala sekolah di Riau dengan tema 'Improving School Leadership' di Ballroom Novotel Jalan Riau Pekanbaru, Sabtu (27/8/2022).

Ketua Pusat Associaton Of Nasional and Private School, Hendro Widjaya mengatakan, tujuan temu ramah bersama kepala sekolah, direktur dan pemilik sekolah di Riau agar mereka terlibat langsung dalam running sekolah. Sebab sebut Hendro, mereka adalah kunci dalam meningkatkan mutu sekolah.

"Kedepannya kita akan mengadakan pelatihan, pengembangan karakter bagi tenaga pendidik yang ada di Provinsi Riau sehingga kompetensi tenaga pendidik di Riau meningkat dan semua tenaga pendidik di Riau dapat terbantu dengan hadirnya ANPS Regional Riau ini," kata Hendro.

Di sisi yang sama, ANPS Regional Head Riau, Iin Irmayanti mengatakan semoga kedepannya bisa berkolaborasi bersama pemerintah dalam memajukan pendidikan yang berkualitas di Provinsi Riau.

"Dengan hadirnya Pemerintah Kota Pekanbaru tadi bisa menjadi peluang bagi kita bersama insyaAllah dengan adanya ANPS Regional Riau ini bisa menjadi jembatan bagi tenaga pendidik di daerah Riau dan membentuk edukasi serta motivasi. Minimal bisa membawa dampak positif sesuai dengan visi dan misi ANPS Sendiri," ujarnya.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemko Pekanbaru Mahyudin mengapresiasi kegiatan yang ditaja oleh Associaton Of Nasional and Private School (ANPS) Regional Riau ini dengan mengusung tema 'Improving School Leadership. Mahyudin mengatakan, dengan hadirnya Lembaga asosiasi ini dapat bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekanbaru khususnya dalam dunia pendidikan.

"Saya mewakili Wali Kota Pekanbaru kepada ANSP Regional Riau Ini sangat positif untuk perbaikan manajemen kepala sekolah. Kedepannya semoga tetap bersinergi dengan Pemerintah Kota Pekanbaru nanti dan kalau ada masukkan dari teman-teman ANSP bisa disampaikan ke Pemerintah Kota Pekanbaru secara langsung," kata Mahyudin.

Dia juga menyebut 20 persen APBN dialokasikan untuk pendidikan, untuk itu dengan hadirnya lembaga asosiasi ini dapat memperbaiki dunia pendidikan. Sebut dia lagi kondisi pendidikan ada bermacam-macam. Ada yang baik dan yang kurang baik.

"Terutama pada saat ajaran baru ini pasti banyak anak sekolah yang belum ditampung oleh sekolah negeri, dan mereka tidak bisa ke swasta karena masalah ekonomi ini salah satu yang harus kita perhatikan dan dibicarakan bersama," cakapnya lagi.

Pemerintah Kota Pekanbaru sebut dia saat ini komitmen untuk membangun dunia pendidikan dan berbagai tantangan kedepan dalam memajukan bidang pendidikan ini harus mampu dan bisa dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

"Yang penting anak tidak ada yang tidak sekolah semuanya harus sekolah, baik itu di negeri dan swasta, mungkin di sekolah negeri daya tampung terbatas itu yang menjadi prioritas bagi pemerintah kota Pekanbaru," harapnya.

Sementara itu, tokoh pendidikan Riau, Jasman saat diwawancarai menyebutkan agenda yang dibuat oleh ANPS ini sangat memotivasi kepala sekolah dan guru di Riau untuk bisa mencapai Visi dan Misi sekolah tersebut.

"Ini kegiatan yang langka, sebetulnya yang tidak ikut sangat rugi pada agenda ini. Agenda ini membentuk paradigma kita untuk pendidikan kedepannya yang sangat penting dalam agenda ini bisa memberikan inovasi bagi Kepala Sekolah yang ada di Riau. Apalagi dengan adanya kurikulum merdeka saat ini harus ada campur tangan dari pemerintah setempat," katanya.

Turut hadir dalam Agenda tersebut, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Pekanbaru, Mahyudin, Chairman Associaton Of Nasional and Private School, Hendro Widjaya, Regional Head Riau, Iin Irmayanti, Senior Country Manager, Indonesia, Dianindah Apriyani dan Para kepala sekolah se Riau terdiri dari 36 kepala sekolah yang hadir.***