MERANTI (CAKAPLAH) - Stafsus Menkumham Bidang Transformasi Digital, Fajar Lase, mengakui saat ini kinerja Imigrasi sedang disorot. Untuk itu, dia meminta jajaran agar menunjukkan kinerja baik guna mendapatkan kembali kepercayaan publik.
Demikian ditegaskan Fajar Lase di hadapan jajarannya, di Kantor Imigrasi (Kanim) kelas II TPI Selatpanjang.
"Jangan ada yang menari-nari di atas penderitaan orang lain. Sebagai sebuah organisasi, sudah sepatutnya lah kita ikut merasa tersindir ketika kinerja Imigrasi disorot tajam. Mari berkinerja lebih baik, agar Imigrasi kembali mendapat kepercayaan publik," ucap Fajar Lase, Selasa (13/9/2022).
Menurut Fajar, dalam setiap pekerjaan, pasti selalu ada dinamika. Namun, dinamika itu harua selalu disikapi dengan baik, dengan melakukan hal-hal yang positif untuk memberikan warna yang indah bagi Kemenkumham dan pemerintah setempat.
"Akhir-akhir ini media banyak menohok keimigrasian. Bagamaina kita harus menindaklanjutinya, kita harus imbangi dengan kinerja yang baik. Teruslah bekerja dengan baik, lalu munculkan, dan publikasikan ke masyarakat," pesan Fajar Lase lagi.
"Masyarakat perlu tahu, masih banyak jajaran Imigrasi yang kinerjanya sangat baik, dan hanya segelintir oknum yang berbuat menyimpang," tambah Fajar Lase.
Di tempat yang sama, Kanwil Kemenkumham Riau, Mhd Jahari Sitepu, pun ikut memberi arahan. Jahari Sitepu meminta jajaran menanamkan dalam diri masing-masing bahwa mereka adalah tim, yang bisa menyelesaikan masalah secara tim, bukan one man show.
"Jangan ada yang berkhianat, menjadi musuh dalam selimut," pinta Mhd Jahari Sitepu dalam arahannya.
Bagi Mhd Jahari, tak perlu pintar jika sifatnya individualisme, egois dalam bekerja. Semua jajaran harus sehati, sepikiran, bergandengan bersama, bahu membahu dalam menjaga nama baik Kemenkumham terkhusus Kemenkumham Riau.
"Hiduplah dengan wajar. Jangan lebih besar kebutuhan dari pendapatan, itulah nanti menjadi awal niat melakukan pungli dan korupsi. Pokoknya jangan ada yang macam-macam lagi, mempersulit orang lain agar bisa melakukan pungli. Pungli termasuk kejahatan luar biasa. Kalian masih berani berbuat, saya rumahkan kalian," pesan Kakanwil tegas.
Kegiatan penguatan di Kanim Selatpanjang ini turut dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Riau, Teodorus Simarmata. Saat itu, Teo turut melaporkan bahwa di Tanjung Samak, Pulau Rangsang, yang merupakan daerah hukum Kanim Selatpanjang akan dibangun unit layanan paspor untuk memudahkan masyarakat di sana. Selama ini, kata Teo, masyarakat harus rela menyebrang ke Selatpanjang untuk mendapatkan layanan keimigrasian. Selain itu, Kantor Imigrasi yang dipimpin Maryana itu juga sudah berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Penulis | : | Rizal |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |