PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sukses jadi tempat kegiatan workshop konten kreatif, Durian Runtuh siap mendukung kegiatan-kegiatan pemerintah. Terlebih dalam rangka mengedukasi, entrepreneur maupun pelatihan-pelatihan konten kreator bagi milenial.

Workshop "Ngeduren" Ngobrol Bareng Anak Muda Keren di Durian Runtuh, Minggu (18/9), dihadiri langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno. Sandiaga Uno hadir sebagai pembicara di depan ratusan pemuda milenial Kota Pekanbaru.

"Kami hadir membuat pelatihan membuat konten yang otentik. Saya berharap kegiatan di Durian Runtuh ini bisa meningkatkan penjualan di saat kondisi ekonomi yang sudah berat," ujar Sandi.

Ia yakin, dengan kehadiran pelaku usaha dalam workshop ini diharapkan dapat memotivasi pemuda milenial untuk belajar menjadi konten kreator atau pelaku usaha.

"Saya yakin dengan kehadiran dari pelaku usaha ekonomi kreatif ini, berkesempatan untuk pemuda milenial belajar membuat konten yang baik. Dan kita harapkan bisa bertahan menghadapi meningkatnya harga bahan pokok," harapnya.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan inovasi yang sangat luar biasa. Dengan kolaborasi ini, pelaku usaha dapat menjadi penopang di tengah ekonomi yang sulit.

"Ini adalah inovasi yang luar biasa, adaptasi masyarakat dan metode kolaborasi. Ini adalah contoh dari pengusaha yang menggunakan kekuatan konten menjadi penopang sehingga usahanya bisa bertahan di tengah situasi sulit ini," sebutnya.

Sementara itu, General Manager Nadhira Napoleon Perkasa Jimmy Al Adha mengatakan, sangat bersyukur Durian Runtuh ditunjuk menjadi tempat workshop tentang konten kreator.

"Kami sangat bersyukur ditunjuk sebagai venue workshop. Mungkin ada hal-hal yang membuat kita sejalan terhadap hal kreatif di Pekanbaru, sehingga kita ditunjuk sebagai tempat workshop ini," kata Jimmy.

Ia pun siap mendukung pemerintah jika butuh tempat untuk lokasi workshop kedepannya. "Kami pun men-support kegiatan pemerintah, kami juga siap untuk menjadi lokasi workshop kedepannya," ucapnya.

Workshop ini diikuti 400 peserta. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat mendorong pemuda milenial di bidang konten kreatif dan menjadi pengusaha.

"Kami berharap dengan adanya kegiatan seperti ini dapat mendorong teman-teman milenial berbisnis di bidang konten kreatif dan menjadi entrepreneur di bidang kreatif. Jadi tidak terlalu fokus menjadi karyawan atau pekerja di tempat usaha lainnya," harapnya.