MEDAN (CAKAPLAH) - Penjabat Bupati Kampar H Kamsol menerima penghargaan pada ajang 2nd Northern Sumatera Forum (NSF) yang digelar di salah satu hotel di Medan, Sumatera Utara, Jum'at (28/10/2022).

Penghargaan ini diberikan Satuan Kerja Khusus (SKK) Minyak dan Gas (Migas)-Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) atas peran aktif Penjabat Bupati Kampar dan sejumlah kepala daerah penghasil migas di wilayah Sumbagut dalam mendukung kelancaran operasional hulu migas.

Kegiatan ini digelar atas kerjasama Forum SKK Migas bersama Kontraktor KKKS Sumbagut.

Hadir dalam kegiatan tersebut bupati/walikota penghasil migas di area Sumbagut yakni Bupati Rokan Hilir, Bupati Pelalawan, Pj.Bupati Kampar, Bupati Siak, Bupati Bengkalis serta sejumlah bupati/walikot di Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus dalam sambutannya menyampaikan, setelah sukses menyelenggarakan Northern Sumatra Forum pertama pada tahun lalu, SKK Migas-KKKS Wilayah Sumbagut kembali menyelenggarakan Northern Sumatra Forum kedua, 2-nd NSF pada 27-28 Oktober 2022 di Medan.

Ia melanjutkan, 2-nd NSF merupakan ajang pertemuan tahunan SKK Migas, KKKS dan pemangku kepentingan Wilayah Sumbagut agar tetap menjalin sinergi dan koordinasi untuk mewujudkan target produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari.

Kegiatan yang bertepatan dengan momen Sumpah Pemuda ini mengambil tema “Semangat Kebangsaan dalam Mewujudkan Ketahanan Energi dan Keberhasilan Visi Hulu Migas 2030”. Kegiatan ini juga diselenggarakan secara hybrid, sehingga para pemangku kepentingan dan KKKS yang berhalangan hadir serta masyarakat umum dapat mengikuti ajang ini melalui daring.

Salah satu acara penting pada NSF 2022 ini adalah pertemuan pimpinan daerah dengan para pimpinan KKKS Wilayah Sumbagut dalam bentuk CEO Forum yang membahas kondisi hulu migas di wilayah Nanggroe Aceh Darussalam, Sumut Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau sekaligus rencana kerja eksplorasi dan eksploitasi hulu migas di wilayah Sumbagut tahun 2023.

Di samping itu, akan dilaksanakan juga sinergi dengan BUMN dan Perusahaan Hak Guna Usaha (HGU) agar penyiapan lokasi untuk sumur-sumur pengeboran bisa berjalan cepat dan sesuai target. Sehingga target produksi yang ditetapkan pemerintah dapat tercapai.

“Dalam mencapai visi hulu migas di tahun 2030 yaitu satu juta BOPD dan 12.000 BSCFD diperlukan kegiatan seperti kegiatan pengeboran yang masif dan agresif. Di tahun 2022 jumlah target pengeboran sebanyak 890 sumur pengembangan dan 51 sumur eksplorasi di mana sebesar lebih kurang 60% berada di wilayah Sumbagut,” ungkap Rikky Rahmat Firdaus.

Diakhir acara SKK Migas Sumbagut memberikan apresiasi dan penghargaan kepada bupati/walikota penghasil migas dan stand pameran terbaik, launching penanaman pohon dan launching kegiatan program pengembangan masyarakat KKKS.