Pekanbaru (CAKAPLAH) - Festival Hari Anak Internasional yang diadakan Trans Studio Mini Pekanbaru bersama Zevky Event Organizer sukses digelar pada Ahad (20/11/2022). Acara yang bertajuk C’Fest (Children Festival) 2022 turut dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir.

Mimi Yuliani Nazir mengapresiasi digelarnya acara C’Fest sebagai gerakan dalam upaya meningkatkan angka literasi anak di Provinsi Riau.

"Acara ini penting kita selenggarakan karena ini salah satu bentuk dukungan dalam meningkatkan angka literasi khususnya di Provinsi Riau,” kata Mimi.

Berbagai rangkaian kegiatan dilakukan pada acara C’Fest ini, mulai dari Dai Cilik, tarian berkelompok, paduan suara, nasyid, dan nyanyi solo.

Selain itu terdapat pula sesi talkshow yang membahas tentang parenting anak melalui literasi bersama Mimi Yuliani dan psikolog rehabilitasi medis dari Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Zainab, Emielda Ananda Dale, M.PSI.

Ia juga menambahkan bahwa aktivitas memberikan pemahaman literasi tidak hanya dilakukan di usia baca tulis anak, namun juga dilakukan di usia kandungan yang harus disensor dengan kegiatan belajar orang tua.

“Literasi itu harus kita tanamkan sejak dini bahkan sebelum anak itu lahir di muka bumi,” tambahnya.

Selain itu, pihak manajemen Trans Studio Mini Pekanbaru, Nina Sriwahyuni menyebutkan bahwa acara ini bertujuan sebagai wadah dalam menumbuhkan kecerdasan anak, serta mengembangkan potensi anak-anak di Provinsi Riau.

“Tujuannya untuk memperingati Hari Anak Internasional dan juga menumbuhkan intelektualitas anak melalui literasi, jadi mereka juga bisa langsung mengembangkan diri melalui kegiatan dream shownya kan” tutur Nina.

Kegiatan ini didukung oleh WW Ponsel, Malika Sticker, PT Total Kinerja Mandiri, Mayskin.Co, Studio 99, Atira Photography & Cromotion, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau, Wardah Cosmetic, Kana, Yolesta, Nafisha Florist dan Mayra Boueqet. Termasuk RSIA Zainab dan Bank Sinarmas Pekanbaru yang turut memberikan pelayanan pada acara tersebut. Acara ini dimeriahkan oleh 70 peserta, beserta keluarganya yang berasal dari 4 kabupaten/kota.

Tidak hanya itu saja, perlombaan ini menyertai juri ADC TVRI Riau, Ustaz Usman, M.IKom dan Ustaz Muhammad Irham, MA. Pemenang perlombaan da’i cilik diraih oleh Tengku Sufyan Nabil dari SD IT At Taqwa, Pangkalan Kerinci sebagai juara satu, Keandra Faris Baihaqi dari MI Al Bukhari, Pekanbaru sebagai juara dua dan Kayyisah Nazifa Putri dari MIN 3, Pekanbaru.

Sedangkan untuk dreamshow, Nur Rahmah yang merupakan pemenang akar kita zapin 2019 di Malaysia mendampingi C’Fest sebagai juri. Dimana peserta terbaiknya berasal dari berbagai daerah, yaitu juara satu oleh Sultan syahril dari SDN 118 Pekanbaru, juara dua dari SD IT Az-Zuhra dan juara tiga dari Karam Jami’i Madrasah Islam Ash-Shobirin, Tapung Hilir.

Sejalan dengan itu, ketua pelaksana kegiatan Allef Faiza mengatakan bahwa kegiatan C’Fest dapat membantu orang tua untuk mengetahui cara yang tepat dalam mengajarkan budaya literasi anak sejak dini.

“Acara ini dapat membantu mengeksplor bagaimana orang tua melakukan literasi kepada anaknya sejak dini, agar anak-anak khususnya di Provinsi Riau dapat meningkatkan kemampuan berpikirnya” ucap Allef.

Ia juga berharap agar acara C’Fest dapat digelar setiap tahunnya bersama dengan pihak pemerintah dan perusahaan swasta lainnya.