PEKANBARU (CAKAPLAH) - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-55 Kota Pekanbaru yang diselenggarakan di halaman Masjid Raudhatus Sholihin, Jalan Bukit Barisan, Kecamatan Kulim sudah dimulai.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi berharap, MTQ ke 55 Kota Pekanbaru dapat dijadikan sebagai pelengkap pengetahuan dan pemahaman Al Quran khususnya bagi generasi muda.

MTQ, kata Sabarudi, adalah momen untuk menguatkan dan mempersatuka umat muslim, baik itu di level masyarakat dan pemerintah untuk mengaplikasikan nilai-nilai Alqur'an dalam kehidupan sehari-hari.

"Melalui lomba MTQ ini diharapkan mampu membuat masyarakat mengenal dan memahami Alquran serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya, Senin (13/2/2023).

"Sebagai orang yang mempunyai keyakinan yang kuat, saya yakin orang yang kenal, paham dan mengaplikasikannya Alquran itu salah satu solusi untuk mengatasi persoalan yang ada di daerah masing-masing, khususnya di Kota Pekanbaru," cakapnya lagi.

Lebih jauh, ia meyakini keberadaan MTQ ini dapat memberikan semangat dan motivasi kepada generasi muda untuk mempelajari Alqur'an sebagai pedoman segala aktivitas.

"Terutama generasi muda, apalagi ini ada tingkatan umurnya sehingga anak-anak termotivasi ikut MTQ. Tentu dia harus belajar Al-Qur'an, nah dengan dia belajar itu tentu dia akan mulai mengamalkan Alqur'an," tutur Sabarudi.

Untuk diketahui, pelaksanaan MTQ dilakukan selama 6 hari, yakni mulai tanggal 12 - 17 Februari 2023.
Total peserta yang ikut dalam MTQ tingkat Pekanbaru ke-55 ini sebanyak 563 kafilah yang berasal dari 15 Kecamatan

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun secara resmi membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-55 Kota Pekanbaru di halaman Masjid Raudhatus Sholihin, Jalan Bukit Barisan, Kecamatan Kulim, Ahad (12/2/2023) malam.

Pada kesempatan tersebut, Muflihun menyampaikan bahwa ini merupakan kebahagiaan bagi jajaran Pemko Pekabaru dan seluruh masyarakat Pekanbaru karena dapat bersilaturahmi dan bertatap muka dengan qari qariah, hafiz hafizah, alim ulama dan pecinta Alquran pada pembukaan MTQ Kota Pekanbaru ke-55 tahun 2023.

"Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh kecamatan, yang terdiri dari 15 kecamatan di Pekanbaru ini, yang telah mempersiapkan kafilah terbaiknya untuk bersama mewujudkan tujuan mulia memuliakan Alquran di Kota Pekanbaru yang kita cintai ini," ujar Muflihun, Ahad malam (12/2/2023).

"Sesuai dengan tema yang diangkat pada gelaran MTQ ke-55 tahun 2023 yaitu "kita amalkan nilai-nilai Alquran sebagai sumber inspirasi pembangunan untuk mewujudkan Pekanbaru Kota Bertuah", maka kita berharap kita semua memberikan semangat kepada generasi muda untuk menjadikan Alquran sebagai pegangan dalam seluruh aktivitas kehidupan ini," imbuhnya.

Penyelenggaraan MTQ ini bertujuan untuk memotivasi generasi muda dan masyarakat untuk mencintai, mempelajari, memahami, dan mengamalkan nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

"Untuk itu mari kita laksanakan MTQ ini dengan sebaik-baiknya, dengan tulus, ikhlas dan mengharapkan Ridho Allah SWT, sehingga pelaksanaan MTQ dapat berjalan dengan lancar dan sukses," cakapnya.

Kepada kafilah dan peserta, Muflihun mengucapkan selamat bertanding serta bisa menampilkan kemampuan terbaiknya, menjaga kekompakan serta menjaga sportivitas.

"Hari ini bukan hanya mencari juara, namun juga sebagai ajang silaturahmi. Jadikan ini sebagai wadah akhlak mulia, bagaimana bisa menjalin silaturahmi dengan baik dan bisa mensyiarkan agama di Kota yang kita cintai ini," terangnya.

Lanjut Muflihun, pada perhelatan MTQ tingkat Provinsi Riau tahun 2022 lalu melalui perwakilan peserta yang diutus ke Rohil, Pekanbaru hanya meraih prestasi kedua tingkat Provinsi Riau.

"Tentunya ini prestasi yang baik. Tapi alangkah lebih baiknya jika tahun ini Pemko Pekanbaru bisa meraih juara umum di tingkat provinsi," harapnya.