PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ikatan Wanita Pengusaha (IWAPI) Riau bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau menyerahkan 500 bibit tanaman buah kepada Pondok Pesantren Tahfizh Quran Hadis Rabbaniy Internasional Pekanbaru yang beralamat di Jalan Penerbangan/Kaharuddin Nasution, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Selasa (21/2/2023).

Pimpinan Pondok Pesantren Isran Bidin menyampaikan ucapan terimakasih kepada IWAPI Riau dan juga DLHK Riau yang sudah datang dan menyerahkan bibit tanaman.

"Saya sampaikan rasa terimakasih yang mendalam kepada IWAPI dan juga DLHK Riau. Terimakasih sudah dikunjungi dan diberikan bibit pohon," ujar Isran Bidin, Selasa (21/2/2023).

Ia mengatakan pihaknya sebelumnya telah melakukan penggalangan dana untuk membeli bibit tanaman seperti matoa, durian dan lain sebagainya.

"Namun kapan selesainya kak, karena 1 bibit saja itu harganya Rp200 ribuan, eh tiba-tiba datanglah IWAPI dan DLHK ke pondok kami dan memberikan bibit tanaman buah. Kami sangat bersyukur," Cakapnya.

"Tadi saya juga sudah menyampaikan kepada DLHK untuk mengajukan permintaan bibit lainnya, mudah-mudahan saja disetujui," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua IWAPI Riau Maryenik Yanda mengatakan kegiatan ini adalah salah satu rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Iwapi ke-48.

"Kami sebelumnya sudah menyerahkan bibit tanaman juga ke SMAN 1 Kota Pekanbaru, kemudian ke SMK Masmur dan hari ini ke Pesantren Tahfizh Quran Hadis Rabbaniy Internasional. Untuk hari ini kita menyerahkan sekitar 500 bibit tanaman,* ujar Maryenik Yanda.

Dikatakan Maryenik, pihaknya sangat bangga bisa berkolaborasi dengan DLHK Riau untuk penyerahan bibit tanaman ini.

"Kita ini adalah mitra kerja pemerintah, ketika ada program pemerintah yang bisa diserahkan ke masyarakat, maka kami menangkap itu dan hari ini kami turun ke Pesantren untuk menyerahkan bibit tanaman," ungkapnya.

Ia mengatakan jika tidak ada kendala kedepan pihaknya akan membuat program selanjutnya untuk memberikan pelatihan-pelatihan kepada santri yang ada di Pondok Pesantren.

"Kami akan turun lagi beri pelatihan bekerjasama dengan instansi terkait. Mungkin pelatihan menjahit, bengkel dan lain sebagainya. Insya Allah," jelasnya.

Maryenik juga menyampaikan rasa senang bisa berada di tengah-tengah santri pondok pesantren Tahfizh Quran Hadis Rabbaniy Internasional.

"Kepada anak-anak disini saya bangga, kalian adalah calon pemimpin umat. Bagaimana tadi dikatakan ada disini yang sudah hapal hadits sampai 1.000 lebih. Sungguh itu adalah suatu kebanggaan bagi kami bisa langsung berada disini," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut Maryenik menyampaikan, kehadiran IWAPI Riau di tengah-tengah masyarakat juga dalam rangka membantu pemerintah dalam mengatasi pengangguran. Karena masing-masing anggota IWAPI mempunyai pegawai, masing-masih punya wadah usaha.

"Ini sebagai salah satu kontribusi kami sebagai wanita untuk meningkatkan perekonomian. Insya Allah ini juga bisa menjadi motivasi bagi anak-anak kami yang ada disini," pungkasnya.