PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Riau melaksanakan literasi media di SMAN 14 Pekanbaru, Selasa (14/3/2023). Kegiatan yang diikuti sekitar 50 siswa tersebut digelar di ruang Multi Media SMAN 14 Pekanbaru.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMAN 14 Pekanbaru, Safarudin, S.Kom menyambut baik dan mengucapkan terimakasih atas materi yang disampaikan tim literasi media Diskominfotik Provinsi Riau.

"Informasi literasi media yang disampaikan pemateri ke anak-anak sangat berguna, karena materi yang disampaikan mengajarkan bagaimana cara kita memfilter setiap informasi yang masuk baik itu dalam bentuk media cetak, media online maupun media sosial," cakap Safaruddin.

Sementara itu Dasmuri Putra, SP mewakili Kabid IKP Eriadi Fahmi SP MM pada kesempatan itu juga menyampaikan terimakasih kepada Kepala SMAN 14 Pekanbaru yang sudah berkenan menerima tim literasi media dalam menyampaikan materi. "Alhamdulillah anak-anak sangat antusias mengikuti materi dari awal sampai akhir," kata Dasmuri.

Dasmuri Putra mengatakan, di era digitalisasi sekarang ini dimana arus informasi sampai ke tengah-tengah masyarakat begitu masif, bilamana tidak ada filter dari dalam diri maka bisa berdampak terhadap hal-hal yang tidak baik. Misalnya, informasi bohong atau hoax.

Karena belum tentu setiap informasi yang ada di media itu adalah sebuah informasi yang benar. Informasinya bisa saja sebaliknya. Informasi yang tidak benar ini bisa memicu kejahatan di dunia maya, memicu tindak kejahatan sosial, menimbulkan profokatif yang dapat meresahkan masyarakat.

"Di kesempatan acara literasi media inilah Diskominfotik Provinsi Riau memberikan materi literasi terkait dampak dalam bermedia sehingga anak-anak terhindar dari timbulnya konflik dalam bermedia ataupun bermedia sosial," terang Dasmuri Putra.

Tampil sebagai pemateri pada kesempatan ini diantaranya Antoni Suryadinata, SE.,M.Eng, Niko Situmorang dan Galih Parawita Rosyada, S.Si