BANGKINANG (CAKAPLAH) - Untuk mengoptimalkan dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kabupaten Kampar membentuk lima kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Bupati Kampar H Kamsol yang diwakili oleh Pj Sekda Kampar H Azwan dalam rapat optimalisasi PAD Kabupaten Kampar dan penetapan lokasi kantor UPTD Bapenda Pengelolaan Pendapatan di ruang rapat kantor Bupati Kampar, Rabu (3/5/2023).

UPTD ini akan dibentuk di seluruh kecamatan se-Kabupaten Kampar. Melalui UPTD ini pelayanan kepada masyarakat diharapkan akan lebih optimal.

Lokasi UPTD pertama yaitu untuk Kecamatan XIII Koto Kampar, Kuok dan Koto Kampar Hulu. Lokasi UPTD kedua untuk Kecamatan Tapung, Tapung Hilir dan Tapung Hulu.

Selanjutnya lokasi UPTD ketiga untuk Kecamatan Kampa, Rumbio Jaya, Kampar Utara dan Tambang. Lokasi UPTD keempat di Siak Hulu dan Perhentian Raja.

Sedangkan lokasi kelima di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kampar Kiri, Gunung Sahilan, Kampar Kiri Hilir dan Kecamatan Kampar Kiri Tengah.
Penempatan kantor UPTD ini akan disurvei oleh masing-masing camat.

Pj Sekda Kampar menambahkan, dengan terbentuknya UPTD Bapenda, seluruh agen pajak PBB bisa memungut pajak lebih maksimal.

Pemkab Kampar akan memberikan penghargaan kepada camat yang berhasil meningkatkan pungutan pajak di wilayahnya. Kepala UPTD yang dipilih nanti diharapkan menguasai wilayahnya masing-masing.

“Untuk itu, saya berharap PAD surplus ini akan mencapai target dan saya tekankan, untuk memilih Kepala UPT Bapenda tersebut harus menguasai wilayah masing-masing sehingga bisa menggali potensi-potensi pendapatan," pungkas Azwan.