

ROHUL (CAKAPLAH) - Bupati Rokan Hulu H Sukiman berharap suatu saat nanti Rohul memiliki sebuah klub sepak bola handal yang dapat berkiprah hingga ke pentas Liga 1 Indonesia.
Sukiman menyebutkan, ada dua hal yang menginspirasi keinginannya agar Rohul suatu saat nanti memiliki klub sepak bola handal. Salah satunya, melihat banyaknya potensi pemain muda berbakat asal Rohul yang kini sukses merintis karier profesional di klub level nasional.
Salah satu pemain sepak bola muda yang menginspirasi orang nomor satu di Rohul itu adalah Sheva Da Yansa. Pemuda asal Kecamatan Ujung Batu itu kini sukses memulai karier sepak bola profesionalnya di Klub Bali United U-20 dan mengharumkan nama Rokan Hulu.
Tak ingin kehilangan momentum, Sukiman mengundang khusus Sheva Da Yansa hadir dalam pembukaan turnamen sepak bola Gala Siswa tingkat SLTP di halaman Kantor Bupati Rohul, Pasir Pengaraian, Kamis (13/7/2023).
Kepada CAKAPLAH.com Sheva menyampaikan pengalamannya hingga bisa seperti sekarang. Dididik dari keluarga pencinta bola, Sheva tumbuh sebagai pemuda yang menggemari olahraga sepak bola sejak kecil.
"Ayah saya adalah pemain bola, dari kecil saya sudah dididik dan dilatih ayah bermain bola. Karena sudah jadi hobi, saya rajin latihan bahkan saya mendapatkan porsi latihan yang lebih," ungkap Sheva.
Atas kerja kerasnya, Sheva pernah terpilih menjadi pemain tim kabupaten hingga tim provinsi di berbagai ajang. Hingga pada akhirnya ia terpilih mengikuti training and development of young footballers and trainers in Juventus Academy, di Tokyo, Jepang pada tahun 2019.
Bakat dan potensi Sheva kemudian dilihat oleh Tim Bali United U-18. Beberapa kali Sheva terpilih menjadi pemain Bali United U-18 dalam berbagai ajang eksebisi seperti melawan Timnas All star.
"Terakhir saya memperkuat Bali United U-18 melawan Barcelona saat peresmian Stadion Jakarta Internasional Stadium. Setelah pertandingan itulah Tim Bali United U-20 mengontrak saya," ujar Sheva.
Sheva berpesan kepada pemain muda asal Rohul untuk terus optimis dan bekerja keras. Dia meyakinkan, tidak ada cita-cita yang tidak mungkin diwujudkan asalkan dilandasi kerja keras.
"Tanamkan sikap respect kepada semua orang, wasit bahkan lawan. Bekerja keraslah, tidak ada yang tidak mungkin," pesannya.
Untuk memotivasi para generasi muda, Sukiman ingin menjadikan Sheva Da Yansa sebagai inspirasi bagi generasi muda Rohul bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam menggapai cita-cita sebagai pemain sepak bola profesional asalkan diiringi dengan semangat dan kerja keras.
Sukiman mengatakan, ia akan terus mendorong peningkatan kuantitas kompetisi usia muda mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten. Bahkan, dia mengaku telah memerintahkan Disdikpora bekerjasama dengan KONI untuk membuat kelas khusus bagi siswa yang memiliki potensi ke olahragaan.
"Dengan tingginya kuantitas kompetisi sepak bola usia muda dari desa hingga kecamatan, kita harapkan mendapat anak-anak yang memiliki kemampuan persepakbolaan," terangnya.
Nostalgia Pernah Besarkan PSPS Pekan Baru dan Persih Tembilahan
Keinginan Bupati Sukiman agar suatu saat nanti Rohul memiliki Klub Sepak Bola ternyata terinspirasi visinya untuk memberi wadah bagi pemain muda potensial asal Rohul.
Orang nomor satu di Rohul itu mengaku mengimpikan Rohul suatu saat nanti menjadi Kiblat Persepakbolaan di Riau. Seperti yang pernah ia lakukan saat menjadikan PSPS Pekanbaru dan Persih Tembilahan sebagai barometer persepakbolaan Riau.
"Dulu saya pernah menjadi Ketua Harian PSPS. Pada saat itu PSPS dihuni para pemain nasional seperti Bima Sakti dan Hendro Kartiko. Pada saat itu motivasi pemain muda di Pekanbaru sangat bergairah untuk bergabung PSPS," ujarnya.
"Begitu juga pada saat di Persih Tembilahan saya juga terlibat mempersiapkan Persih masuk Divisi Utama. Poinnya adalah keberadaan klub bola itu akan menjadi destinasi bagi setiap pemain muda sehingga akan menyebabkan suasana persepakbolaan di sebuah daerah sangat bergairah," terangnya.
Pemkab Rohul Upayakan Pendirian Sport Center
Sukiman menyadari, salah satu kendala dalam pengembangan olahraga di Rohul adalah minimnya sarana dan prasarana yang representatif.
Untuk itu, selain gencar melakukan pembinaan olahraga sejak usia dini, Bupati mengaku dirinya kini tengah berupaya mewujudkan pembangunan Fasilitas Pusat Olahraga (Sport Center) yang representatif.
Meski dengan kondisi anggaran daerah yang minim, Sukiman mengaku dirinya berupaya mendapatkan anggaran pusat untuk mewujudkan Sport Center Rohul.
"Kita sedang berupaya meminta pemerintah pusat membangun sport center yang bagus di Rohul. Semoga Allah memberikan rezeki kepada Rohul sehingga ke depan kita dapat memiliki sport center untuk pengembangan dunia olahraga kita," katanya.
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |






















01
02
03
04
05







