

BAGANSIAPIAPI (CAKAPLAH) - Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Rokan Hilir Datuk Seri Jufrizan mengimbau kepada anak kemenakan yang diamanahi sebagai penyelenggara dalam Pemilihan Penghulu (Pilpeng) tahun 2023 ini serta Pemilu dan Pilkada tahun 2024 untuk tetap menjaga integritas sebagai penyelenggara.
"Integritas penyelenggara ini jaminan pelaksanaan Pilpeng, pemilu, dan Pilkada yang jujur dan adil," ujar Datuk Seri Jufrizan, Kamis (27/7/2023).
Hal yang sama juga disampaikan Datuk H Bakhtiar SH, selaku sekretaris umum LAM Riau Rokan Hilir. Ia mengatakan dalam Tunjuk Ajar Melayu dijelaskan, "apa tanda Melayu jati, lurus dan jujur sampai ke hati. Jujurnya tidak berbelah bagi. Hidupnya jujur sampailah mati. Lidahnya jujur hatinya suci. Jujur di mulut, lurus di hati. Karena jujurnya maulah mati. Membela kejujuran berani mati".
Menurut Datuk H Bakhtiar hendaknya anak kemenakan yang terlibat sebagai penyelenggara pemilu dan pilkada serta Pilpeng untuk mempedomani Tunjuk Ajar Melayu tersebut.
"Jangan pula sebagai penyelenggara, justru terpijak benang arang. Seumur hidup orang tak percaya. Artinya; jangan sampai melakukan kesalahan atau mencederai integritas diri sendiri," tambah Datuk Seri H Bakhtiar.
Selain itu tak lupa pula Datuk Seri Jufrizan dan Datuk H Bakhtiar SH mengingatkan juga kepada Panitia seleksi baik Bawaslu kabupaten yang saat ini dalam proses. Maupun panitia seleksi KPU nantinya agar tak salah pilih.
"Peserta seleksi yang memiliki rekam jejak mencederai integritas, tak usahlah dipilih" ujar Datuk Seri Jufrizan menambahkan.
Untuk diketahui beberapa waktu lalu LAM Riau Rokan Hilir telah sukses melaksanakan pembekalan budaya dan adat istiadat Melayu Rokan Hilir kepada seluruh calon penghulu yang akan ikut serta dalam Pemilihan Penghulu ( Pilpeng) tahap I tahun 2023.
Penulis | : | Jef Syahrul |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |






















01
02
03
04
05




