(CAKAPLAH) - Sukarelawan yang tergabung dalam gerakan "Santri Dukung Ganjar" (SDG) terus berperan sebagai garda terdepan dalam upaya pemberdayaan komunitas pesantren. Mereka tak hanya berbicara, tetapi juga menunjukkan dukungan nyata melalui berbagai inisiatif.

Aksi nyata yang dilakukan adalah pelatihan public speaking yang diadakan oleh tim SDG wilayah Riau. Kegiatan ini ditujukan untuk para santri milenial di Pondok Pesantren Al Baidha, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Binawidya, Kota Pekanbaru. Kegiatan berlangsung pada Rabu (9/8/2023).

Kepada media Koordinator Wilayah SDG Riau, Syarif Hidayatullah, mengungkapkan bahwa keterampilan public speaking merupakan salah satu aspek penting dalam pengembangan diri dan soft skill yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan masa depan.

SDG Riau menghadirkan sosok pemuda inspiratif, Picky Wahyudi yang berpengalaman dalam public speaking dan menyampaikan sejumlah kiat berbicara di depan umum.

"Kami melaksanakan pelatihan public speaking terhadap santri gunanya untuk ke depannya para santri mendapatkan bekal ketika keluar daripada pondok pesantren ini dan juga pemateri yang kami hadirkan juga berpengalaman dalam bidang public speaking," ucap Syarif di lokasi.

Terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan supaya mampu berbicara dan menyampaikan pesan di depan umum bagi pemula meliputi kepercayaan diri, mengatur tatapan mata, tempo berbicara, intonasi, dan mimik wajah.

Tak hanya sekadar materi, bahkan para peserta itu pun dipersilakan untuk maju menunjukkan kebolehan public speaking di depan masyarakat pesantren.

Syarif berharap, melalui kegiatan itu pihaknya ingin meningkatkan kapasitas dan potensi para santri agar menjadi pribadi berkualitas dan berdaya saing.

"Semoga dari kegiatan ini nantinya bisa berdampak baik terhadap santri dan santriwati di Pondok Pesantren Al Baidha ini. Ketika mereka keluar dari pondok bisa berbaur terhadap masyarakat dan nantinya bisa memimpin masyarakat dengan bahasa-bahasa yang baik," jelas dia.

Salah satu santri, Rizky (18) menjelaskan kegiatan pelatihan ini dinilai sangat tepat untuk mengasah kemampuan berkomunikasi dan kepercayaan diri santri.

"Baguslah untuk melatih kepercayaan diri kan saya juga orang yang kurang pede (percaya diri). Alhamdulillah bisa tau tentang ilmu ini dan bisa tampil di depan banyak orang atau menyampaikan sesuatu yang sangat penting tanpa ada rasa malu dan pede," kata dia.

Sekadar informasi, pada momen ini SDG Riau bersama masyarakat ponpes menggelar doa bersama untuk kemaslahatan bangsa dan negara, serta kelancaran langkah Ganjar Pranowo menjadi presiden 2024.

Di sela kegiatan, SDG Riau juga menyerahkan bantuan bahan bangunan untuk menunjang aktivitas menimba ilmu para santri di Ponpes Al Baidha.