ROHUL (CAKAPLAH) -- Bupati Rokan Hulu H Sukiman mengapresiasi kinerja manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rohul dalam membenahi sistem layanan di rumah sakit milik Pemkab Rohul tersebut.

Meski masih dalam tahap penyempurnaan Bupati Rohul Sukiman menyatakan "puas" dengan kinerja yang ditunjukkan manajemen RSUD Rohul dengan berbagai capaiannya.

Bupati Rohul dua periode itu mengatakan dampak nyata dari perbaikan layanan RSUD tersebut, ditunjukkan dari banyaknya masyarakat dari daerah tetangga yang mempercayakan layanan kesehatan mereka ke RSUD Rohul.

"Jujur saya puas dengan kinerja manajemen RSUD sekarang, meski belum sempurna tapi saya lihat ada perubahan signifikan dari aspek pelayanan di sana (RSUD-red)," cakap Sukiman, saat memimpin Rapat Penerapan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), di Ruang Rapat Kantor Bupati Rohul Lantai 3, Kamis (31/8/2023).

Mantan Dandim Inhil itu menilai, ada keinginan yang kuat dari seluruh manajemen RSUD Rohul mulai dari Direktur, Dokter, Perawat hingga ke tingkat staf untuk melakukan perubahan, sehingga pelayanan masyarakat dapat lebih baik.

"Ini yang selalu saya tekankan, sebagai abdi negara kita harus melayani dengan ikhlas dan mengedepankan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bukan atas dasar kepentingan pribadi. Jika kita ikhlas insyaallah hasilnya akan baik dan dirasakan," tuturnya.

Dikarenakan, RSUD Rohul merupakan fasilitas pelayanan dasar masyarakat, Sukiman meminta kepada OPD khususnya Dinas Kesehatan dapat mensuport upaya pembenahan yang dilakukan management RSUD.

Salah satunya penertiban aset tanah milik Pemkab Rohul di sekitar RSUD Rohul yang direncanakan akan dibangun Pusat Fasilitas Hemodialisa (cuci darah) untuk menggantikan fasilitas yang saat ini tidak lagi mencukupi.

"Saya sudah instruksikan Camat dan BPKAD untuk menyelesaikan terkait tanah Aset Pemkab Rohul di sekitar RSUD itu. di sana kita akan bangun Fasilitas HD melalui anggaran Kementerian Kesehatan" ujar Sukiman.

RSUD Rohul Siap Bertransformasi Ke Layanan Berbasis Digital

Di tempat terpisah, Direktur RSUD Rohul dr. Zuldi Afki SP.p menyatakan, Setelah pembenahan aturan dasar tata cara penyelenggaraan rumah sakit baik peraturan internal korporasi dan peraturan internal staf medis atau Hospital Bylaws, pihaknya kini fokus melakukan pembenahan sistem layanan RSUD.

Menurut Zuldi, management RSUD kini tengah fokus mempersiapkan pengalihan sistem layanan RSUD dari layanan Konvensional menuju layanan Digital.

"Di bulan Agustus ini Zuldi, kita sudah 3 kali melakukan sosialisasi penerapan layanan digital rumah sakit kepada staf pelayanan, penunjang medik, farmasi, laboratorium, hingga pendaftaran dan rekam medik," cakap Zuldi didampingi Kabid Humas RSUD Rohul Sogirin.

Dikatakannya, tahap awal transformasi layanan digital akan di mulai dengan launching fasilitas Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) yang akan dilaunching bersemprna HUT RSUD Rohul.

"Fasilitas APM ini, akan memberikan kemudahan kepada pasien saat mendaftar. Pelayanan akan cepat dan target waktu layanan pasien dari datang hingga menerima obat akan sesuai dengan standar BPJS," ujar Zuldi.

Fasilitas APM ini, lanjut Zuldi juga akan terintegrasi dengan sistem Fasilitas Rekam Medik Elektronik (RM-E) sehingga pelayanan akan cepat dan efisien, tidak lagi memerlukan kertas.

"Pasien cukup menempelkan barcode ke APM dan data pasien langsung terintegrasi dengan Rekam Medik Elektronik (RM-E) dan seluruh Poli. Jadi tidak perlu antre lagi saat mendaftar dan sistem ini juga terkoneksi dengan layanan BPJS Kesehatan," terang Zuldi.

Persiapan penerapan layanan digital lanjut Zuldi, belum menemui kendala. Hanya saja, pihaknya akan menekankan adaptasi penerapan layanan guna mengantisipasi terjadinya kendala saat penerapan sistem ini secara keseluruhan.

"Selain intens melakukan sosialisasi, kami juga sudah mulai menguji coba sistem ini di beberapa poli untuk mengetahui kendala apa saja yang mungkin terjadi ketika layanan digital ini di jalankan secara penuh," tutup Zuldi. (ADV- Pemkab Rohul)