Penghargaan itu diterima langsung Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Siak, Salmiah Safitri sempena kegiatan Peer Learning Meeting (PLM) Nasional 2023 di Hotel Alana, Yogyakarta.

Salmiah mengatakan penghargaan itu diberikan hanya kepada 10 kabupaten/kota se Indonesia, tentu perolehan itu membanggakan bagi Pemkab Siak.

"Kita bersyukur ini berkat kerja keras semua pihak," cakap Salmiah Safitri, Senin (25/9/2023). 

Dia menyampaikan ada beberapa penilaian dalam pencapaian prestasi ini, diantaranya melalui aksi advokasi melibatkan partisipasi masyarakat dan bekerjasama dengan mitra di kampung-kampung yang telah direplikasi oleh Dispusip.

"Termasuk juga karena sudah didukung Peraturan Bupati (Perbup) terkait pengalokasian dana APBK untuk perpustakaan kampung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK)," kata dia.

Sedangkan kegiatan pelibatan masyarakat, lanjutnya, Dispusip Siak melakukan kerjasama dengan PKK dan Bunda Literasi Kabupaten Siak mencetuskan program minat baca serta berbagai pelatihan keterampilan yang diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan.

Tak hanya itu, Salmiah mengatakan sudah advokasi bersama Bappeda terkait penganggaran kegiatan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial yang dikolaborasikan di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 

Bupati Siak Alfedri juga berkomitmen mendukung transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial melalui penguatan Perbup terkait alokasi dana pengembangan perpustakaan di kampung. Bentuk dukungan tersebut diantaranya kenaikan gaji pengelola dari Rp800 ribu menjadi Rp1 juta dan penganggaran Bimbingan Tek Replikasi Mandiri Pusda Siak.