(CAKAPLAH) – Polres Dumai mengajak pemilih pemula untuk menyukseskan Pilkada 2024 melalui kegiatan edukasi bertajuk “Edukasi Generasi Z dan Milenial sebagai Pemilih Pemula yang Cerdas”. Acara ini digelar di SMKN 1 Dumai, Jalan Cut Nyak Dien, dalam rangka mewujudkan Pilkada serentak 2024 yang damai, aman, dan kondusif di Kota Dumai.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Wakapolres Dumai, Kompol Henryanto P. Hutasoit; Kabag Ops Polres Dumai, Kompol Mahendra Yudhi Lubis; dan Ketua Bawaslu Kota Dumai, Agustri. Mereka memberikan pandangan dan pesan penting kepada generasi muda.

Wakapolres Dumai, Kompol Henryanto P. Hutasoit, menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda, khususnya generasi Z dan milenial, dalam proses demokrasi.

“Kami mendukung penuh pelaksanaan Pilkada yang damai di Kota Dumai. Ini adalah tugas kehormatan bagi kami dan seluruh warga untuk mewujudkan pemilihan yang aman dan kondusif,” ungkap Henryanto, Senin (9/9/2024).

Henryanto menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah positif dalam mempersiapkan pemilih pemula.

“Melalui edukasi ini, kami berharap siswa-siswi yang baru pertama kali memilih dapat memahami hak dan tanggung jawab mereka. Dengan pengetahuan yang cukup, mereka diharapkan mampu membuat keputusan yang bijak dan berkontribusi dalam menciptakan suasana pemilu yang damai,” lanjutnya.

Henryanto juga menyoroti peran strategis generasi Z, yang berusia 17 hingga 25 tahun, sebagai pemilih cerdas.

“Generasi ini memiliki visi dan misi yang kuat dalam menentukan pemimpin yang berkualitas. Dengan edukasi yang tepat, mereka diharapkan dapat mendorong perubahan positif dan berpartisipasi aktif dalam Pilkada serentak 2024,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kabag Ops Polres Dumai, Kompol Mahendra Yudhi Lubis, memaparkan bahwa persiapan keamanan jelang Pilkada sangat bergantung pada peran serta masyarakat, termasuk pemilih pemula.

“Pemilih muda adalah ujung tombak dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada berlangsung. Dengan memahami peran mereka dalam demokrasi, kita yakin Pilkada 2024 akan berlangsung damai dan aman,” ujar Mahendra.

Mahendra juga menekankan pentingnya kedewasaan politik di kalangan pemilih pemula.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap generasi muda dapat lebih bijaksana dalam menyikapi dinamika politik. Mereka harus bisa menyaring informasi dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas sumbernya,” tambahnya.

"Kami percaya bahwa kalian semua adalah generasi yang cerdas dan mampu membawa perubahan. Jangan sia-siakan hak pilih kalian, karena itu adalah kontribusi nyata bagi bangsa ini,” tuturnya.

Ketua Bawaslu Kota Dumai, Agustri, dalam paparannya menekankan pentingnya pengawasan partisipatif dari pemilih pemula.

“Pemilih pemula memiliki peran penting dalam menjaga integritas Pilkada. Kami berharap mereka tidak hanya berpartisipasi sebagai pemilih, tetapi juga menjadi pengawas independen yang bisa melaporkan pelanggaran jika menemukan indikasi kecurangan,” jelas Agustri.

Agustri juga mengimbau agar pemilih pemula tidak terpengaruh oleh politik uang.

“Generasi muda harus menjadi contoh dalam menjaga etika politik. Jangan sampai hak suara mereka dibeli oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Pilihan mereka harus berdasarkan visi dan misi calon, bukan karena uang,” tegasnya.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 200 siswa SMA/SMK se-Kota Dumai yang antusias mengikuti jalannya acara. Kepala SMKN 1 Dumai, Juzmilita, mengungkapkan rasa bangganya karena sekolahnya dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan edukasi pemilih pemula ini.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena memberikan pemahaman yang sangat bermanfaat bagi siswa-siswi kami yang akan menjadi pemilih pada Pilkada mendatang,” ujarnya.

Dengan adanya kegiatan edukasi seperti ini, diharapkan generasi Z dan milenial di Kota Dumai akan semakin memahami betapa pentingnya peran mereka dalam menentukan masa depan daerah dan bangsa melalui Pilkada serentak 2024.