RENGAT (CAKAPLAH) - Menjelang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan anggota legislatif, dan anggota DPD tahun 2019, Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas) Kabupaten Inhu mengadakan acara Pertemuan Tematik dengan menghadirkan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol) Kabupaten Indragiri Hulu sebagai Tuan Rumah sekaligus narasumber pada pertemuan yang digelar Jum'at (22/03/2019).

Acara yang ditaja oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Inhu ini merupakan pertemuan pertama di tahun anggaran 2019 ini yang merupakan agenda rutin dari Kegiatan Bakohumas Kabupaten Inhu.

Sekretaris Daerah Kabupaten Inhu yang juga selaku Ketua Umum Bakohumas dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan Kabupaten Inhu Drs. Asriyan, M.Si, menjelaskan bahwa pertemuan Bakohumas ini merupakan wadah pertukaran dan diseminasi informasi, dan membantu pemerintah dalam melancarkan arus informasi, serta untuk menjalin koordinasi dan sinergitas antar instansi yang tergabung di dalamnya.

Lebih jauh ia mengharapkan melalui Forum Bakohumas ini untuk bersama menangkal ujaran kebencian dan penyebaran berita Hoax.

"Dalam menghadapi pemilu yang akan datang nanti diharapkan para praktisi humas pemerintah untuk menangkal isu negatif terutama yang berkaitan dengan kampanye hitam, provokasi, fitnah, ujaran kebencian, intimidasi, anarkisme, dan penyebaran hoax," ujarnya.

Selain itu, bakohumas sebagai corong informasi pemerintah diharapkan bisa menyebarluaskan informasi yang resmi di masyarakat. serta bersama-sama dengan masyarakat menjaga dan memelihara stabilitas keamanaan dan ketertiban serta menciptakan suasana yang aman, damai dan kondusif.

Sementara Kepala Kesbangpol Inhu melalui Kasubbid Karakter Bangsa Bidang Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesbangpol Kab. Inhu Reni Maralis, SE,MM menilai peran humas dalam penyebarluasan informasi resmi sangat penting, apalagi saat menjelang masa pemilu 2019 ini. Beliau berharap melalui Anggota Bakohumas yang hadir ini bisa memberikan informasi dan menyebarluaskannya ke masyarakat.

“Dalam rangka meningkatkan partisipasi politik dalam pemilu 2019, Badan Kesbangpol melakukan beberapa upaya diantaranya, melaksanakan pendidikan politik kepada seluruh elemen masyarakat, melaksanakan penguatan sistem dan implementasi pemilu kepada aparatur pemerintah yang menangani pemilu serta melaksanakan monitoring dan pemantauan dampak politik pemilu,” ujarnya.

Sedangkan untuk langkah-langkah antisipasi kerawanan pemilu, Badan Kesbangpol melakukan monitoring untuk semua tahapan pemilu, berkoordinasi antar lembaga terkait, tokoh masyarkat dan tokoh agama untuk mengantisipasi berbagai perkembangan dalam semua tahapan pemilu dan untuk mencipatakan ketertiban dan keamanan, meredam segala bentuk aksi/demo yang berpotensi meluas ke daerah lain, menyamakan persepsi  dengan KPU, Bawaslu, dalam koordinasi pelaksaan pemilu serta menciptakan stabilitas politik yang kondusif selama pelaksanaan pemilu dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat dalam pelaksanaan pemilihan.

Partisipasi pemilih pada pilgub yang lalu di Kabupaten Indragiri Hulu masih tergolong rendah yakni sekitar 57 persen.