Jumat, 26 April 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

Masa Depan Bisnis Burung Walet
Minggu, 29 September 2019 21:41 WIB
Masa Depan Bisnis Burung Walet
Salah satu rumah hunian yang menyatu dengan rumah burung walet

Sejak sepuluh tahun belakangan, usaha Rumah Burung Walet (RBW) semakin dilirik oleh masyarakat. Padahal sebelumnya, RBW boleh dikata barang langka. Hanya terdapat di kota pesisir Riau seperti Tembilahan, Kepulauan Meranti, Bagansiapiapi, Siak, Dumai dan Bengkalis.

Sementara di Riau daratan, seperti Kampar, Pelalawan, Inhu, Rokan Hulu, Kuansing dan Kota Pekanbaru, RBW hanya milik orang-orang tertentu dengan jumlah yang terbatas. Tapi seiring perkembangan zaman, usaha penangkaran sarang walet telah merata di seluruh Riau.

Di Kabupaten Kampar misalnya, pada tahun 2015 jumlah RBW hanya seratus lebih. Namun di tahun 2019, menurut data yang dikeluarkan Pemda Kampar, tercatat lebih dari seribu bangunan penangkaran sarang burung walet yang tersebar di 21 kecamatan.

Mengapa usaha ini berkembang begitu pesat? Bagaimana rahasia sukses usaha RBW? Adakah bisnis 'liur emas' ini masih prosfektif?

Harga Sarang Walet (SW) yang mahal menjadi salah satu daya tarik mengapa orang ramai-ramai membangun RBW. Meski harganya fluktuatif, namun SW adalah komoditas ekspor, sehingga harganya tetap bersahabat bagi petani walet. Saat ini, harga SW berkisar Rp 10 juta perkilogram.

Mereka yang telah lebih dulu membangun RBW, memperlihatkan keberhasilan. Selain terlihat dari taraf hidup dan perekonomian keluarga yang mapan, pemilik RBW cenderung menambah usahanya. Sukses satu RBW, mereka ingin membangun RBW berikutnya.

Ketika kisah sukses ini mulai menyebar di masyarakat, maka banyaklah yang ingin berinvestasi di RBW. Ilmu dan pengetahuan dalam berusaha RBW pun mulai menyebar. Selain bisa dengan mudah diakses di internet, ada pula orang yang memang berprofesi sebagai konsultan usaha walet.

Konsultan biasanya telah berpengalaman dalam membangun gedung walet. Begitu juga dengan tata ruang, audio dan segala sesuatu yang berhubungan dengan kesuksesan RBW. Bagi mereka yang memiliki modal besar, akan menyerahkan sepenuhnya kepada konsultan pembangunan RBW dengan sistem borongan. Plus perawatan dan sedikit iming-iming akan dipantau dan dibina hingga RBW berhasil.

Tapi bagi pemilik modal pas-pasan, akan mencari ilmu pembangunan RBW. Berusaha memahami setiap ditail bangunan dan pendukung lainnya. Dia akan menjadi konsultan bagi RBW miliknya sendiri.

Rahasia Sukses RBW

Usaha RBW memang cukup unik dan menantang. Keberhasilan yang diidam-idamkan, tidak serta-merta akan diraih tanpa kerja keras dan terpenuhinya banyak faktor. Dikatakan unik dan menantang, karena banyak mitos yang berkembang. Bahkan ada pula yang menghubungkannya dengan unsur-unsur magis atau klinis. Untuk keberhasilan misalnya, ada yang mengatakan dan menawarkan ini dan itu, gantungkan jimat ini dan itu dan sebagainya yang sesungguhnya tidak ada hubungannya dengan keberhasilan RBW. Sebab kunci sukses RBW bukanlah unsur magik tapi adalah trik.

Ilmu pengetahuan atau trik yang diterapkan dalam membangun RBW menjadi kunci sukses. Yang pertama yang harus dipahami adalah lokasi. Lokasi yang paling tepat dalam membangun RBW adalah daerah sentra pakan walet. Dimana terdapat banyak serangga atau binatang kecil terbang yang menjadi makanan walet. Utamakan pula daerah yang masih 'perawan', setidaknya belum banyak berdiri RBW di daerah tersebut.

Di daerah daratan, lokasi yang paling bagus untuk membangun RBW adalah daerah yang tidak jauh dari pabrik kelapa sawit. Sebab dari limbah sawit (Tangkos) terdapat banyak sumber pakan walet. Dari Tangkos, banyak serangga terbang yang menjadi kesukaan walet.

Selain penentuan lokasi yang tepat, bangunan walet juga menentukan keberhasilan. Bangunan yang memenuhi standar ideal sebagai tempat walet berproduksi adalah gedung yang nyaman bagi walet. Yang perlu diperhatikan soal bangunan adalah soal ukuran, tata ruang, hingga arah bangunan dan Lubang Masuk Burung (LMB).

Yang tak kalah penting dalam membangun gedung walet adalah material bangunan. Terutama dalam pemilihan material sirip (tempat BW bersarang), dinding, plafon, atap pernak-pernik yang membuat BW nyaman. Pemilihan material ini, juga erat kaitannya dengan suhu dan kelembaban yang ideal di dalam RBW. Sebab, suhu dan kelembaban menjadi faktor penting agar gedung tersebut dijadikan sebagai tempat berkoloni.

Selanjutnya perangkat audio yang memadai untuk memikat walet datang dan menginap serta membuat sarang di gedung yang dibangun. Perangkat audio tersebut terdiri dari ampli dan sejumlah tweeter atau speaker yang dipasang didalam gedung (tweeter inap) dan tweeter panggil yang dipasang di pintu masuk atau Lobang Masuk Burung (LMB). Dan yang tak kalah penting adalah pemilihan suara panggil dan suara inap. Suara panggil dan suara inap yang dahulunya barang langka dan dijual mahal, kini sudah bisa didapat dengan harga murah bahkan bisa gratis dari sesama petani walet atau hasil donload di internet.

Jika sudah demikian, tinggal lagi mengatasi hama atau predator yang kemungkinan mengganggu walet datang dan bersarang di RBW. Hama sekaligus predator yang menakutkan bagi walet dan petani adalah kehadiran burung hantu. Untuk mengatasi agar burung hantu tidak bisa masuk ke gedung, di pintu masuk atau LMB bisa dipasang pintu otomatis dengan sistem hidrolik. Bisa juga pintu tutup buka secara manual. Ada pula yang memasang kaca miring, peralon berputar, memasang jarum, memasang lampu di LMB dan pengamanan lainnya.

Perlu juga diketahui, berbagai trik yang dilakukan tidaklah baku. Sebab, banyak juga RBW yang tidak mengenal trik atau keluar dari kebiasaan yang diterapkan oleh kebanyakan petani walet, tetap bisa berhasil. Soal parfum dan aroma pemikat walet misalnya, ada yang menganggap penting ada pula yang tidak perlu adanya parfum. Demikian juga soal pakan tambahan yang disediakan di dalam gedung, ada yang mengatakan perlu diberi pakan ada pula yang tidak. Yang pasti, ketika kita sudah belajar dan mengenali dunia perwaletan dan menerapkannya di RBW maka faktor keberhasilan selanjutnya adalah hoky atau rezki dari Yang Maha Kuasa.

Peluang Masih Terbuka

Berinvestasi di RBW dan berharap suatu saat akan menjadi sandaran hidup, masih terbuka lebar. Ibarat menanam, siapa yang menanam lebih dahulu, maka dia akan lebih dulu pula memetik buah atau hasilnya. Keberhasilan menanam terletak pada kualitas bibit, tanah yang baik dan pemupukan, maka faktor keberhasilan RBW terletk pada lokasi, gedung dengan tata ruangnya, suhu dan kelembaban, audio dan suara panggil serta suara inapnya.

Berinvestasi di RBW, tak perlu khawatir soal pemasaran. Banyak pemilik RBW yang juga berprofesi menjadi pengepul sekaligus. Kita tak perlu menjajakan hasil panen, karena pengempul yang akan datang untuk membeli hasil panen.

Jika selama ini produk China menyerbu Indonesia, maka satu-satunya produk kita yang rutin masuk ke China hanyalah sarang walet. Kebutuhan akan sarang walet di negeri tirai bambu itu saat ini masih terpenuhi 40 persen dari Indonesia. Maka wajar kiranya ketika Menteri Luar Negeri Indonesia ketika berkunjung ke Tiongkok memberikan perhatian khusus kepada ekspor sarang burung walet ini.

Pemerintah menjadikan sarang burung walet sebagai primadona ekspor. Kemudahan-kemudahan eskpor telah diatur antara pemerintah Indonesia dan China terkait perdagangan sarang burung walet. Belum lama ini ada tiga perusahaan baru yang lolos sertifikasi untuk melakukan ekspor sarang burung walet ke negeri Tiongkok itu. Pemerintah Indonesia dan Tiongkok sepakat untuk memberi kemudahan dalam segala hal terkait perdagangan sarang burung walet tersebut.

Inilah yang mendasari pendirian RBW bak cendawan tumbuh dimusim hujan. Menjadi pengusaha RBW bukan lagi dominasi pemilik modal besar. Mereka yang memiliki modal dibawah Rp100 juta pun bisa membangun RBW yang megah. Bahkan, yang memiliki modal dibawah Rp50 juta pun masih bisa membangun RBW yang tak kalah mewah. Karena mereka faham, mewah bagi manusia belum tentu mewah bagi walet.

Penulis : Zainul Aziz, Praktisi RBW
Editor : Jef Syahrul
Kategori : Serantau
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Artikel Terkait
0 Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Plt Bupati Asmar Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah di Surabaya
Kamis, 25 April 2024
Disdik Pekanbaru Minta Sekolah yang Gelar Halal Bi Halal Tak Ganggu Jam Belajar
Rabu, 24 April 2024
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi SIK MSI Pimpin Rapat Anev dan Sampaikan Pesan Atensi Kapolda Riau
Rabu, 24 April 2024
Seminar Bersama Pandu Digital Madya, Memahami Literasi Digital Sektor Pendidikan

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Harga 2 Jutaan, Apa Saja?
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Politeknik Pengadaan Nasional Beri Diskon 30 Persen untuk Anak ASN, TNI dan Polri
Rabu, 24 April 2024
UMRI Resmikan Sekolah Pascasarjana Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan
Rabu, 24 April 2024
Unilak Dukung Program Literasi Digital Sektor Pendidikan bagi Gen Z
Sabtu, 06 April 2024
Rangkaian Ramadan Ceria Umri Berakhir, 5.000 Orang Terima Manfaat

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler

04

Selasa, 23 April 2024 11:29 WIB
Edarkan Sabu, Pasutri di Pekanbaru Dibui
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www