PELALAWAN (CAKAPLAH) - Tokoh Masyarakat (Tomas) Kabupaten Pelalawan H. Herman Maskar MSi siap mengawal Surat Edaran (SE) bupati terkait netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pilkada Pelalawan 2020. Hal ini agar pelaksanaan Pilkada berjalan kondusif.
"Dengan keluarnya surat edaran bupati Pelalawan tentang netralitas ASN dalam menghadapi pemilihan kepala daerah pada Desember yang akan datang, kami mewakili tokoh masyarakat, siap mengawal surat edaran kepala daerah ini," terang Herman Maskar.
Menjelang pesta Pilkada, Herman Maskar sudah mencium aroma tak sedap ditubuh ASN di lingkungan Pemda Pelalawan yang mengarah kepada salah satu Bakal Calon (Balon).
"Ini sudah tak betul lagi, baru suksesi sudah mulai mencuat benih-benih tak netral di kalangan PNS. Kondisi ini harus kita kawal bersama-sama," tegasnya.
Bahkan, Herman Maskar mengaku sudah mengantongi nama-nama oknum orang yang mengintimidasi ASN agar mereka berpihak kepada salah satu Balon. "Kita sudah kantongi nama-nama orang dimana ia mengintimidasi PNS dan ASN untuk memenangkan salah satu Balon," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, untuk mempertegas netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Pelalawan dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2020, Bupati HM Harris menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang Netralitas ASN di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan.
Surat edaran tersebut bernomor 800/BKPSDM-PEMKA/2020/1108, tertanggal 22 Juni 2020, ditujukan kepada seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup pemda Pelalawan.
Demikian diungkapkan, Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten Pelalawan, Tengku Mukhlis, Selasa (23/6/2020). Dalam SE ini Bupati mengharapkan dapat mewujudkan ASN yang memiliki integritas, profesional, netral, dan bebas dari intervensi politik pada penyelenggaraan Bupati dan Wakil Bupati pada Tahun 2020.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |