PEKANBARU (CAKAPLAH) - Guna mengantisipasi masuknya pendatang gelap yang bisa saja membawa Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), DPRD Kota Pekanbaru meminta agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menjaga setiap titik pelabuhan tikus.
"Kami harapkan kepada pemerintah kota untuk mengawasi pelabuhan-pelabuhan tak resmi," cakap anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Munawar Syahputra, Kamis (02/07/2020).
Terlebih saat ini Kota Pekanbaru kembali masuk ke dalam zona merah setelah sempat berada di zona kuning.
Selain mengantisipasi adanya pendatang yang membawa virus Covid-19, juga mengantisipasi penyelundupan barang ilegal yang dapat merugikan masyarakat dan daerah.
"Tingkat penyelundupan di Pekanbaru memang sangat tinggi. Hal itu dikarenakan Kota Pekanbaru yang memiliki jarak dekat dengan negara tetangga sehingga menjadi jalur aksi penyelundupan," jelasnya.
Dari itu, politikus NasDem ini menegaskan bahwa Pemko Pekanbaru melalui tim gugus tugas Covid-19 saling bersinergi dan berkoordinasi dalam mengantisipasi penyelundupan, dan masuknya pendatang secara ilegal.
"Perlu kerja sama yang sinergi untuk menyelesaikan persoalan pelabuhan ini. Karenanya Pemko Pekanbaru bisa berkordinasi kepada pihak otoritas pelabuhan setempat dan TNI/Polri untuk bersama-sama saling mengawasi," pungkasnya.
Penulis | : | Herianto Wibowo |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |