PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota Komisi V DPRD Riau, Sunaryo, merasa miris dengan sikap pemerintah pusat yang menaikkan iuran tarif BPJS di tengah kondisi ekonomi masyarakat sulit karena dampak Covid-19.
"Terus terang saja kita merasa miris dan kita sayangkan sikap pemerintah, di tengah kondisi sulit masyarakat terdampak Covid-19 tarif iuran BPJS naik," kata Sunaryo.
Politisi PAN ini menambahkan, memang pemerintah menaikkan tarif iuran lebih besar kepada peserta BPJS mandiri ketimbang peserta BPJS dari perusahaan.
"Memang yang naik banyak ini kan yang mandiri, namun bukan mandiri ini mereka orang berada semua. Karena mereka tak bekerja di perusahaan lah makanya jadi peserta mandiri. Bukan berarti mereka mampu ini, jadi kita kecewa," cakapnya lagi.
"Pemerintah tak punya empati dengan kondisi Covid-19 hari ini. Seharusnya kan untuk menambah pendapatan negara bisa diambil dari sumber yang lain, bukan dibebankan lagi ke masyarakat," tukasnya.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |