PEKANBARU (CAKAPLAH) - Personel Satlantas Polresta Pekanbaru bernama Razali menjadi petugas teladan yang selalu melaksanakan tugasnya dengan baik.
Dengan berpangkat Inspektur Polisi Satu (Iptu), Razali menjabat sebagai Ps Kanit Lantas Polsekta Polresta Pekanbaru yang setiap hari datang ke kantor pukul 05.30 WIB.
Ia adalah sosok seorang bapak berusia 54 tahun dengan keluarga yang sederhana dan memiliki 2 orang anak. Ia selalu sigap melaksanakan tugasnya setiap selepas ibadah subuh.
Setiap pagi, dia selalu melakukan penjagaan dan pengaturan lalu lintas di dekat Sukaramai Trade Center, Jalan Sudirman, Pekanbaru.
Walau perwira yang sudah tidak muda lagi, ia tidak canggung untuk berdiri di jalanan. Rizal menjalankan tugasnya dengan menggerak-gerakkan tangan, sembari sesekali meniup pluit agar mobilisasi masyarakat berjalan lancar dan aman.
Apabila ada pengendara yang melanggar lalu lintas, dengan tegas ia memberhentikan pengendara tersebut dengan santun dah humanis. Pria kelahiran 1 Desember 1966 itu kerap memberikan teguran dan edukasi kepada pengendara yang melanggar.
Selain mengatur lalu lintas, Rizal juga kerap membantu pejalan kaki untuk menyeberang, dan membantu mengangkat dagangan penjual di pinggir jalan.
Rizal juga sering mengingatkan tentang kepedulian masyarakat, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan penggunaan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
"Ini demi menjaga diri kita dan keluarga, agar terhindar dari penularan Covid-19, kita harus patuh menjalankan protokol kesehatan," tutur Iptu Razali, Kamis (22/4/2021).
Tugas mengatur lalu lintas juga dilaksanakan Razali di sore hari saat jam padat lalu lintas. Terik mentari sore yang masih menyengat, debu jalanan hingga bisingnya lalu lalang kendaraan, tak lagi dihiraukannya.
Karena peran dan kontribusinya, oleh masyarakat Razali mendapat julukan sebagai polisi teladan. Banyak masyarakat yang memuji akan sikap dan tindak-tanduknya yang mencerminkan sosok polisi sejati.
Inur, seorang penjual sayur mengaku kerap memperhatikan Iptu Razali saat bertugas.
"Bapak itu murah senyum, tak sungkan menegur. Selama ini yang saya tahu bapak Polantas itu baik," sebutnya.
Ia berpendapat sosok Iptu Razali itu cerminan polisi yang sesungguhnya, Polisi yang dikehendaki masyarakat.
"Sekarang saya tidak takut lagi bertemu polisi. Karena ternyata polisi baik dan suka menolong itu memang ada, itu yang saya lihat di sosok Pak Razali," ucapnya.
Rico yang berprofesi sebagai tukang parkir juga mengisahkan Polisi Razali juga kerap mengingatkan, agar parkir kendaraan ditata rapi sedemikian rupa.
"Pak Razali itu polisi baik, sering menasehati kami supaya parkir ditata dengan rapi dan tidak sembarangan. Supaya tidak mengganggu kelancaran lalu lintas, kami pun senang," ungkapnya.
Razali mengaku, dirinya selalu siap melaksanakan tugas dan amanah yang diberikan dengan baik dan penuh tanggung jawab dimanapun.
Besar keinginannya untuk turut menbantu membangun citra positif institusi polri, lewat sikap kesehariannya di lapangan, hingga polisi lebih dicintai dan dipercaya oleh masyarakat.
"Saya bertekad untuk menjalankan tugas dan amanah yang diberikan pimpinan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Saya ingin menjadi sahabat untuk masyarakat," pungkasnya.
Penulis | : | Bintang |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |