(CAKAPLAH) - Polsek Pangkalan Kerinci melakukan pengamanan kegiatan audiensi antara pengurus KC FSPMI dengan Pemerintah Kabupaten Pelalawan yang difasilitasi oleh Polres Pelalawan. Kegiatan dilaksanakan di ruang audiensi Kantor Bupati Pelalawan, Selasa (26/10/2021).

Turut hadir Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko, Sekda Kabupaten Pelalawan Drs H T Mukhlis, Kabag Ops Polres Pelalawan Kompol Dwi Yatmoko, Kadisnaker Kabupaten Pelalawan Ir Abdul Rahman dan Kabid Hubinsyaker Disnaker Kabupaten Pelalawan Iskandar.

Tampak juga hadir Ketua DPW FSPMI-KSPI Provinsi Riau Satria Putra, Ketua KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan Yudi Efrizon, Para Pengurus KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan dan Perwakilan 13 PUK yang bernaung di bawah KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan yang berjumlah sekitar 50 orang.

Ketua KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan Yudi Efrizon mengatakan, saat ini harga kebutuhan pokok tergolong mahal, sementara tahun 2021 tidak ada kenaikan UMK. Disinyalir terdapat kepentingan politik yang tidak berpihak pada nasib-nasib buruh.

Karena itu, lanjutnya, KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan berharap ada kenaikan UMK/UMSK sebanyak 10% menimbang saat ini harga Sawit cukup tinggi.

"Kami menunggu kapan bupati bisa menjumpai kita dan jika tidak kami akan melakukan aksi yang lebih besar dan melibatkan massa yang lebih banyak lagi," ujarnya.

Menanggapi hal ini, Sekda Pelalawan mengatakan akan menamung aspirasi buruh.

"Apa yang menjadi pembahasan kita saat ini akan saya sampaikan kepada Bupati Pelalawan, mengingat beliau merupakan tokoh politik sehingga harapan kita adanya kekuatan politik untuk merealisasikan apa yang menjadi harapan kita bersama," kata Drs H T Mukhlis.

Sementara itu, Kabid Hubinsyaker Disnaker Kabupaten Pelalawan Iskandar menjelaskan, soal upah bukan bupati yang menetapkan, melainkan kewenangan Dewan Pengupahan yang terdiri dari 17 keanggotaan. Dalam dewan tersebut termasuk Serikat Pekerja dan Serikat Buruh. Bupati sifatnya hanya membuat rekomendasi.

Pada tahun 2020 Bupati Pelalawan telah mengeluarkan Surat Edaran rekomendasi yang ditujukan kepada gubernur Riau terkait kenaikan upah. dan gubernur Riau membalikkan dengan penyampaian hal yang sama kepada Pemda Pelalawan tanpa adanya kenaikan.

Kapolres Pelalawan mengucapkan terimakasih kepada KC FSPMI-KSPI Kabupaten Pelalawan karena bersedia untuk digelarkan audiensi dengan lancar. Karena saat ini situasi tidak memungkinkan untuk melaksanakan aksi yang dapat menciptakan kerumunan.

"Saya akan ikut membantu menyampaikan kepada Bupati Pelalawan agar memperjuangkan hak-hak yang menjadi aspirasi para Buruh," kata Kapolres.

Dalam aksi tersebut, pengamanan terbuka dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pelalawan Kompol Dwi Yatmoko, Kapolsek Pangkalan Kerinci AKP M Yudhi Lubis. Sementara pengamanan tertutup dipimpin oleh Kasat IK Polres Pelalawan AKP Sohermansyah.

Audiensi berakhir sekitar pukul 11.20 Wib. Selama kegiatan berlangsung situasi terdapat dalam keadaan aman dan kondusif.