PELALAWAN (CAKAPLAH) - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pelalawan ditunjuk sebagai salah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemda Pelalawan mewujudkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Untuk mewujudkan pencanangan Zona Integritas WBK dan WBBM, Senin (6/12/2021), DPMPTSP Kabupaten Pelalawan menggelar agenda sosialisasi melibatkan para pegawai internal instansi di lingkup intansi DPMPTSP.
Sosialisasi ini dibuka langsung Kadis DPMPTSP Kabupaten Pelalawan Budi Surlani. Sementara pemateri dengan mengundang pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Pelalawan yang dihadiri Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum), Riki Saputra, SH, MH dan Inspektorat Kabupaten Pelalawan yang dihadiri Inspektur Pembantu Wilayah III, Indra Gunawan.
Kasi Pidum Kejari Pelalawan Riki Saputra dalam materinya, menyampaikan panjang lebar secara terinci ikhwal Zona Integritas WBK dan WBBM. Mengawali materinya, ia menyampaikan pengalaman membangun ZI WBM dan WBBM di berbagai tempat ia bertugas.
Diantaranya, saat bertugas di Kejari Kuantan Singingi tahun 2019, Kabupaten Badung Provinsi Bali dan terbaru adalah di Kejari Pelalawan sendiri. "Insya Allah, untuk Kejari Pelalawan sendiri hasil predikat WBK dan WBBM satu atau dua minggu kedepan dapat diketahui," papar Kasi Pidum Riki Syaputra.
Zona integritas ini kata Kasi Pidum Riki, sebetulnya adalah tugas seorang ASN yang dikerjakan setiap hari. Apa yang sudah digariskan, apa yang sudah menjadi tugas pokok pegawai di SKP masing-masing, dilakukan secara optimal dan outputnya adalah kepuasan masyarakat.
"Jadi kata kunci dari Zona Integritas ini adalah komitmen. Komitmen bukan hanya dari Kasatker, tapi kita semua yang ada di dinas DPMPTSP Kabupaten Pelalawan," jelasnya.
Ditahun 2019 lalu kata Kasi Pidum, Satker yang lolos adalah 70 persen hingga berujung kepada kenaikan tunjangan kinerja. Sementara ditahun 2020 terjadi peningkatan, 80 persen, Satker yang lolos mencapai predikat WBK dan WBBM.
"Dan bapak ibuk yang pengen tunjangan kinerja berbeda dari Satker lain, silakan semangat membangun zona integritas," urai Kasi Pidum Riki Saputra.
Sementara itu Kadis DPMPTSP Kabupaten Pelalawan Budi Surlani, menjelaskan bahwa agenda sosialisasi ini sebagai upaya pencanangan zona integritas WBK dan WBBM. Latar dibelakangnya, kata Budi Surlani dimana Kemenpan RB, telah mencanangkan bahwa semua kantor-kantor yang ada hubungan dengan layanan publik itu harus menerapkan zona integritas WBK dan WBBM.
"Nah, kita mencoba berdasarkan penugasan dari bupati Pelalawan, DPMPTSP terpilih menjadi rol model yang pertama kali harus menerapkan zona integritas WBK dan WBBM. Untuk kegiatan sosialiasi hari ini adalah sebagai rangkaiannya, mewujudkan zona integritas WBK dan WBBM di DPMPTSP sendiri," tandasnya.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |