PELALAWAN (CAKAPLAH) - Kunjungan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Menteri LHK) Siti Nurbaya Bakar di Kabupaten Pelalawan, menanam pohon di areal Usaha Pelestarian Sumberdaya Alam (UPSA) Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Rabu (22/12/2021).
Setibanya di UPSA Desa Kemang sekira pukul 11.15 Wib, Siti Nurbaya disambut oleh Bupati Pelalawan, H Zukri bersama istri dan Forkopimda. Tampak hadir Wakil Gubernur Riau, H Edy Natar Nasution.
Petugas dari Balai Pengelolaan Daerah Aluras Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Indragiri Rokan memberikan penjelasan terkait dengan UPSA yang ada di Desa Kemang.
Pembangunan model UPSA, merupakan upaya rehabilitasi hutan dan lahan skala model dengan memadukan teknik vegetatif dan konservasi tanah sederhana dengan memperhatikan kemampuan dan kesesuaian lahan.
Usai mendapat penjelasan dari petugas BPDASHL Indragiri Rokan, Menteri LHK bersama rombongan melanjutkan agenda penanaman pohon.
"Kita temenin Pak Wagub setelah itu ke Pak Bupati," ucap Siti Nurbaya, usai menanam dan menyiram pohon jeruk di areal UPSA Desa Kemang.
Penanaman pohon juga dilakukan oleh Wagub Edy Natar dan Bupati Zukri. Keduanya juga menanam jenis pohon buah yang sama, yakni jeruk.
Secara histori sebagian lahan UPSA Kemang awalnya merupakan bekas lahan perkebunan monokultur kelapa sawit dan karet, dan sebagian lainnya ditumbuhi oleh semak belukar.
Pembangunan UPSA Desa Kemang seluas 5 hektare dimulai sejak bulan Oktober 2021, diawali dengan proses penataan areal berupa pembersihan lahan, pembuatan teras saluran dan guludan.
Selanjutnya dilakukan proses penanaman dan pemeliharaan tahun berjalan. Semua pekerjaan dilakukan oleh Kelampok Wanita Tani (KWT) Srikandi, baik secara manual maupun mekanis.
Jenis tanaman tardiri dari jenis tanaman kayu (ketapang kencana dan gaharu). Tanaman MPTS (jengkol, petail, jambu kristal, jeruk lemon, nangkadak dan pinang batara), serta tanaman semusim dan penutup tanah, sayuran, dan rumput.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serantau |