PEKANBARU (CAKAPLAH) - Gedung Serbaguna Lancang Kuning Kemala Bhayangkari Polda Riau diresmikan oleh Gubernur Riau, Syamsuar, Jumat (11/3/2022).

Peresmian gedung megah yang berdiri tegak di kawasan TK Bhayangkara di Jalan Prambanan, Kota Pekanbaru, itu tampak dihadiri Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, Ketua Bhayangkari Daerah Riau, Nyonya Nindya M Iqbal, Wakapolda Riau Brigjen Tabana Bangun, Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri M.A Suharto, Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau Zulkifli Syukur, hingga seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Riau serta guru-guru TK Bhayangkari.

Ketua Bhayangkari Daerah Riau, Nindya Mohammad Iqbal, mengucapkan terimakasih atas diresmikannya Gedung Serbaguna Lancang Kuning Kemala Bhayangkari.

"Alhamduliah, Gedung Serbaguna Lancang Kuning Kemala Bhayangkari sudah diresmikan dan bisa dimanfaatkan sebaik mungkin dimasa yang akan datang," kata Nindya.

Keberadaan Gedung Serbaguna Lancang Kuning Kemala Bhayangkari, sebut Nindya, merupakan bukti dan komitmen dalam mendukung beberapa kegiatan baik dalam bidang akademik maupun non akademik.

"Kami berhadap gedung ini bisa digunakan maksimal untuk peningkatan akademik dan kreatifitas lainnya. Kami mengucapkan terimakasih, berkat bantuan pak Gubernur  melalui Bank Riau Kepri, sehingga gedung serbaguna ini telah selesai dan diresmikan, ini bukti bahwa pengurus Bhayangkari bersunguh-sungguh ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat terutama di Kota Pekanbaru," jelasnya.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar, mengatakan, Gedung Serbaguna Lancang Kuning Kemala Bhayangkari ini, dibangun melalui dana Corporate Social Responsibility (SCR) dari Bank Riau Kepri, senilai Rp2.364.052.000.

"Selamat kepada TK Bhayangkari yang telah bertambah fasilitasnya. Mudah-mudahan dapat dimanfaatkan dengan sebaiknya" kata Syamsuar.

Disampaikan Syamsuar, dalam rangka peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Riau, dibutuhkan sarana dan prasarana yang memadai.

Apalagi, Riau dikenal dengan provinsi yang memiliki sumber daya alam yang berlimpah. Sehingga Syamsuar menginginkan sumber daya manusianya juga seimbang dan hebat.

“Jangan sumber daya alam kita hebat dan banyak tapi tak seimbang dengan kualitas sumber daya manusia," tutupnya.