PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Kepulauan Meranti siap menggelar musyawarah cabang (Muscab) pada Juni mendatang di Selatpanjang.

Hal itu diputuskan pada kegiatan rapat Pra Muscab yang dilaksanakan pada Jumat (15/4/2022) malam di Red Hotel Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Kegiatan yang diikuti para kepala desa di sembilan kecamatan di Meranti itu diawali buka puasa bersama, salat Magrib, Isya dan tarawih bersama.

Ketua DPD Apdesi Riau Abdoel Rakhman Chan (ARC) melalui Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Kelembagaan OKK DPD Apdesi Riau Harpin Bahrum Pitobas, S.Sos yang juga hadir pada kegiatan tersebut mewakili Ketua DPD Apdesi Riau kepada CAKAPLAH.COM, Sabtu (16/4/2022) menyampaikan beberapa hasil rapat Pra Muscab.

Diantaranya adalah telah terbentuknya kepanitiaan Muscab yang dipimpin oleh Ketua Panitia Edi Amin, S.Pd.I dengan melibatkan seluruh kepala desa di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Selanjutnya Muscab diagendakan dibuka langsung oleh Ketua DPD Apdesi Riau Abdoel Rakhman Chan atau akrab disapa ARC di Kota Selatpanjang.

Hasil rapat pra Muscab juga memastikan bahwa para kepala desa Apdesi solid dan bersatu membangun Apdesi dan memajukan desa di Kabupaten Meranti dengan dibuktikan adanya pembacaan pakta integritas.

Sementara itu, pada pembukaan Pra Muscab DPC Apdesi Meranti, di hadapan para kepala desa Harpin menyampaikan penegasan bahwa Apdesi yang dijalankan saat ini adalah Apdesi yang dipimpin oleh Ketua Umum Surta Wijaya dan Sekjen Asep Anwar Sadat ditingkat pusat atau DPP.

Dikatakan Harpin, penegasan ini disampaikan karena beberapa hari terakhir telah bergulir informasi bahwa telah terjadi dualisme Apdesi sehingga menimbulkan kerancuan dan keraguan di kalangan kepala desa.

"DPP Apdesi yang dipimpin Ketua Umum Surta Wijaya dan Asep adalah Apdesi yang sudah memiliki SKT di Mendagri. Saya sudah lihat dan share serta print out dan itu sebagai bukti bagi kita," cakap Harpin.

"Terkait Apdesi yang satu lagi. Secara penamaan. Mereka Apdessi, dua "s" nya," imbuh putra Senamanenek, Tapung Hulu, Kabupaten Kampar tersebut.

Menurutnya, kades yang bergabung dalam wadah Apdesi pimpinan Surta Wijaya mayoritas dan merupakan kades yang sedang menjabat. "Itulah Apdesi yanh kita libatkan dan kembangkan di seluruh wilayah di Riau," ulasnya.

Lebih lanjut Harpin menyampaikan, Apdesi punya misi bagaimana bisa berkontribusi terhadap kemajuan yang ada di desa baik secara kelembagaan aparatur desa maupun masyarakat desa. "Inilah yang akan dirumuskan di DPP Apdesi lalu didistribusikan sampai provinsi dan kabupaten.
Bagaimana Apdesi punya peran dan andil memajukan desa yabg ada di seluruh nusantara," bebernya lagi.

Ia menambahkan, pasca musyawarah nasional dan dilantiknya pengurus DPP, Apdesi masih dalam tahapan konsolidasi baik ditingkat DPP, DPP, DPC bahkan sampai ke tingkat kecamatan (DKK).

Namun demikian, agenda Apdesi terukur, konsolidasi tersebut akan dilaksanakan sampai Oktober 2022.
Setelah itu Apdesi fokus menuju out put yang akan dilahirkan oleh Apdesi sampai ke tingkat desa. Baik program dari atas (DPP) maupun dari tingkat desa itu sendiri.

Berkaitan DPC Apdesi Kabupaten Kepulauan Meranti Harpin mengatakan bahwa kepengurusannya telah ada sebelumnya, namun ia mengakui tetap ada dinamika dan hal itu biasa terjadi dalam organisasi dan jangan dipandang dalam konteks kelembagaan.

"Saya sudah mendengar bagaimana perjalanan Apdesi DPC dipimpin oleh ketua yang hari ini tak berada di tengah kita. Secara konsep pertemanan, kita prihatin apa yang mereka alami," kata Harpin.

Sebagai wujud keprihatinan Apdesi Meranti ia mengajak seluruh kades menggerakkan Apdesi di Meranti.

Agenda pra Muscab DPC Apdesi Meranti sendiri sebagai bentuk realisasi hasil rapat kerja daerah Apdesi Riau beberapa waktu lalu.

"Saya bangga bahwasanya DPC Kepulauan Meranti adalah DPC yang pertama yang menindaklanjuti hasil rakerda," terangnya. Ketua DPD dan pengurus bangga dan terharu acara luar biasa ini dikemas dan disiapkan begitu matang oleh Toha dan kawan-kawan di Kepulauan Meranti.

"Saya berharap kepada kita semua yang hadir mari rumuskan, susun, agendakan acara Muscab yang kita sosngong nanti Muscab yang berkualitas, berintegritas, demokratis dan harmonis dan jangan jadi ajang gontok-gontokan," tegas Harpin.

Ia berharap seluruh kades memberikan kontribusi ide, gagasan dan masukan.