BANGKINANG (CAKAPLAH) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melakukan peluncuran tahapan Pemilu tahun 2024 di kantor pusat di Jakarta, Selasa (13/6/2022) malam secara serentak se-Indonesia. Peluncuran ini diikuti oleh KPU kabupaten/kota seluruh Indonesia melalui zoom.
Di KPU Kampar, nonton bareng Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 digelar di aula kantor KPU Kampar di Jalan HR Soebrantas, Bangkinang.
Kegiatan ini dihadiri Ketua KPU Kampar Maria Aribeni dan komisioner KPU Kampar Sardalis, Ahmad Dahlan, Andi Putra dan Muhibuddin Akhmad.
Selain itu turut hadir Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kampar Sawir Abdullah, perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah Kabupaten Kampar, sejumlah pengurus partai politik, perwakilan Badan Kesbangpol Kabupaten Kampar, Dinas Kominfo Kabupaten Kampar, Ketua PWI Kabupaten Kampar Akhir Yani dan sejumlah insan pers.
Ketua KPU pusat Hasyim Asyari dalam pidatonya menyampaikan, tahapan Pemilu 2024 dimulai pada 14 Juni 2022.
Penentuan tanggal ini merujuk pada ketentuan perundangan yang mengharuskan tahapan pemilu digelar 20 bulan sebelum hari pemungutan suara yang diputuskan jatuh tanggal 14 Februari 2024.
Ia menyampaikan beberapa pesan kepada penyelenggara anggota KPU dari pusat hingga ke daerah agar melayani pemilih dengan baik, penuh kesabaran dan senyuman.
Sementara Ketua KPU Kabupaten Kampar Maria Aribeni ketika diwawancara sejumlah wartawan menyampaikan, pada tahun 2024, KPU menetapkan dua kali jadwal pemungutan suara yaitu pada tanggal 14 Februari untuk memilih Presiden/Wakil Presiden, anggota DPD, DPR RI, anggota DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota. Sementara jadwal kedua 27 November untuk memilih gubernur/wakil gubernur dan bupati/wakil bupati.
Kepada pengurus parpol Beni mengharapkan selalu berkoordinasi dan komunikasi dengan baik dengan KPU Kampar dan tidak mengabaikan informasi.
"Silakan bertanya langsung ke kantor KPU Kampar. Silakan sering-sering berkoordinasi dengan KPU Kampar sehingga akan mengurangi mis komunikasi antara penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu," cakap Beni.
Berkaitan sosialisasi pemilu, ia mengaku selama ini telah berupaya mensosialisasikan media sosial jauh sebelum hari peluncuran pemilu secara resmi melalui media sosial dan melalui pemerintah daerah. "Teman-teman media sangat besar perannya untuk mensosialisasikan agenda ini," tutur Beni.
"Kita mulai giat lebih khusus lagi KPU kabupaten/kota itu mulai Agustus karena disitu kita akan melakukan verifikasi parpol baik verifikasi secara faktual maupun secara administrasi," bebernya.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |