(CAKAPLAH) - Stop kontak merupakan salah satu komponen yang sangat dibutuhkan dalam instalasi listrik rumah dan kantor. Ada banyak jenis-jenis stop kontak, termasuk jenis stop kontak seri. Melalui stop kontak Anda bisa menghubungkan perangkat elektronik dan lampu ke sumber listrik. 

Di pasaran, berbagai jenis stop kontak yang tersedia, masing-masing dengan fitur dan fungsi yang berbeda. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Jenis Stop Kontak dan Perbedaannya

Memahami perbedaan antara berbagai jenis stop kontak adalah langkah penting dalam merencanakan instalasi listrik rumah atau tempat bisnis Anda. Pilihlah stop kontak yang sesuai dengan kebutuhan fungsional dan estetika, dan pastikan untuk mematuhi peraturan listrik yang berlaku di wilayah Anda.

Keselamatan dan kenyamanan penggunaan stop kontak adalah yang terpenting. Berikut ini beberapa jenis stop kontak yang ada di pasaran untuk Anda ketahui.

1. Stop Kontak Ganda (Duplex Outlet)

Stop kontak ganda adalah jenis yang paling umum digunakan di rumah dan kantor. Jenis ini memiliki dua soket yang memungkinkan Anda untuk menghubungkan dua perangkat atau lampu sekaligus.

Tersedia dalam berbagai desain, termasuk yang ditempatkan secara horizontal atau vertikal, dengan atau tanpa penutup pelindung. Beberapa stop kontak ganda dilengkapi dengan perlindungan Ground Fault Circuit Interrupter (GFCI) yang mendeteksi arus bocor dan otomatis memutus pasokan listrik jika terjadi kebocoran, menjaga keselamatan pengguna.

2. Stop Kontak USB (USB Outlet)

Jenis ini merupakan solusi praktis yang memiliki soket listrik standar serta port USB terintegrasi. Stop kontak USB memungkinkan pengisian langsung ke perangkat elektronik seperti ponsel atau tablet tanpa perlu adaptor tambahan. Beberapa model memiliki daya output USB yang berbeda-beda, jadi pastikan memilih yang sesuai dengan perangkat Anda.

3. Stop Kontak Pelindung Anak (Childproof Outlet)

Stop kontak pelindung anak memiliki mekanisme perlindungan yang dirancang untuk mencegah anak-anak dari menyentuh atau mencoba memasukkan benda-benda ke dalam soket, menjaga keselamatan mereka.

Jenis ini dilengkapi dengan penutup otomatis yang hanya terbuka saat Anda memasukkan steker yang sesuai. Penggunaan jenis ini bertujuan untuk mengurangi risiko cedera bagi anak-anak yang mencoba menyentuh soket listrik.

4. Stop Kontak Berkendara (Receptacle Outlet)

Stop kontak berkendara adalah jenis stop kontak yang dirancang untuk digunakan di luar ruangan atau di tempat-tempat dengan risiko tumpahan air. Jenis ini memiliki penutup yang tahan air untuk melindungi sambungan listrik. Stop kontak berkendara memiliki desain yang lebih tahan terhadap cuaca ekstrem, air, debu, dan aman digunakan di luar ruangan atau di lingkungan yang lembab.

5. Stop Kontak Listrik Tertanam (Flush-Mounted Outlet)

Stop kontak listrik tertanam ditempatkan sejajar dengan permukaan dinding, memberikan tampilan yang lebih rapi dan serasi dengan desain interior. Stop kontak tanam memberikan tampilan yang lebih bersih dan modern karena terletak sejajar dengan dinding, tanpa menonjol. Pemasangan stop kontak ini memerlukan perencanaan, skill, dan pekerjaan tambahan untuk menyembunyikan kotak listrik di dalam dinding.

6. Stop Kontak Industri (Industrial Outlet)

Stop kontak industri dirancang untuk digunakan di lingkungan industri atau komersial. Jenis ini biasanya memiliki daya output yang lebih tinggi dan tahan terhadap pemakaian berat. Stop kontak industri dapat menangani beban daya yang lebih tinggi daripada stop kontak biasa. Produk ini dirancang untuk tahan lama dan tahan terhadap pemakaian berat.

7. Stop Kontak Tipe Khusus Negara Tertentu

Beberapa jenis stop kontak tipe tertentu hanya digunakan di negara-negara tertentu. Misalnya, Tipe A dan B (NEMA 5-15) digunakan di Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan, Karibia, dan Jepang. Tipe ini memiliki dua lubang tumpul dan satu kaki berbentuk segitiga. Tipe C dan F (Schuko) digunakan di Eropa, Asia, dan Afrika.

Jenis ini memiliki dua lubang tirus dan dilengkapi dengan kaki tambahan yang berfungsi sebagai grounding. Stop Kontak Tipe D (BS 546) digunakan di India, Sri Lanka, Pakistan, dan beberapa negara Afrika. Jenis ini memiliki tiga lubang berbentuk segitiga dengan kaki grounding.

8. Stop Kontak Universal

Digunakan di banyak negara sebagai alternatif untuk berbagai jenis stop kontak. Jenis stop kontak ini bisa menerima berbagai jenis steker, tetapi memerlukan adaptor.

Nah, itulah tadi beberapa jenis stop kontak yang ada di pasaran dunia. Tersedia juga model stop kontak seri atau stop kontak deret yang memungkinkan Anda bisa menyambungkan beberapa perangkat sekaligus ke instalasi listrik.

Produk stop kontak Leona yang dikeluarkan brand Schneider Electric hadir dalam desain minimalis modern dengan dua cara pemasangan yang mudah dan bisa Anda lakukan sendiri di rumah.

Produk ini bisa Anda dapatkan di pasaran atau melalui pesanan langsung ke distributor resminya. Produk unggulan dari brand yang sudah mendunia sejak abad ke-20 ini ditawarkan dengan harga terjangkau untuk kualitas terbaik yang Anda dapatkan dalam jangka waktu pemakaian yang lama.