Selasa, 18 Maret 2025

Breaking News

  • Todong SF Hariyanto, Cawagub Riau Nomor 1 Siap Tuntaskan Payung Masjid Raya Annur   ●   
  • Tabligh Akbar UAS Sah sebagai Bentuk Kampanye Lainnya, Koalisi BERMARWAH Siap Lanjutkan   ●   
  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
DJP 2025

CAKAP RAKYAT
Membangun Manusia Desa
Selasa, 07 November 2023 12:13 WIB
Membangun Manusia Desa
Dr. (H.C.) H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM.

Saat pembukaan acara Rapat Kerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Desa se Provinsi Riau Tahun 2023 yang bertempat di SKA CoEx Pekanbaru (2/11/2023), Syamsuar dalam pidatonya membanggakan keberhasilan program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Seperti diketahui, sepanjang 2019-2023 Pemprov sudah menyalurkan BKK teruntuk 1.591 desa di 10 kabupaten se-Provinsi Riau. Total Rp1,12 triliun digelontorkan.

Mengacu ke data, hasil yang diperoleh memang menggembirakan. Di tahun 2019 jumlah desa mandiri hanya 10 desa lalu bertambah signifikan menjadi 600 desa di tahun 2023. Adapun desa maju dari 163 desa pada 2019 bertambah 585 desa di 2023. Bukan hanya meng-upgrade status desa, di sisi lain mengurangi desa kategori tertinggal. Rinciannya: jumlah desa berkembang di tahun 2019 berjumlah 951 desa berkurang menjadi 406 desa. Begitupula desa tertinggal dan desa sangat tertinggal yang secara keseluruhan sebanyak 467 desa di tahun 2019 sekarang tak ada lagi.

Membaiknya nasib desa di Riau tercermin dalam Indeks Desa Membangun (IDM), yang mana indeks Riau 2023 atau masuk kelompok Maju dengan skor 0,7707. Riau pun “naik kelas”. Semula peringkat ke-17 menanjak ke-7 dari 36 Provinsi di Indonesia. Kami selaku anggota DPRD Provinsi Riau mengapresiasi capaian tadi. Ini secuil keberhasilan manakala BKK dipergunakan sebagaimana mestinya. Dalam kerangka Otonomi Daerah (Otoda) membuktikan desentralisasi dan penyerahan sebagian tugas dan kewenangan ke daerah dapat membawa perubahan signifikan.

Sebaliknya, menarik kewenangan yang telah diserahkan ke daerah kembali ke pusat seperti urusan Minerba yang ditempuh Pemerintahan Joko Widodo dinilai antitesis reformasi dan desentralisasi. Walau perjalanan Otoda penuh kekurangan dan banyak cabaran, ini hanya perkara proses dan waktu. Negara maju di dunia ini memakan proses panjang. Bukan satu malam. Esensi Otoda adalah kepercayaan dan saling menguatkan. Pusat membimbing Pemda begitu seterusnya Pemda memperkuat tata kelola pemerintahan desa. Proses kolektif inilah jalan membangun dan memajukan bangsa.

Kontribusi

Dana yang sudah disalurkan ke desa terbilang besar. Baik yang bersumber dari APBN dan APBD. Oleh karena itu perlu pengawasan dan pengelolaan secara baik sesuai petunjuk yang telah diberikan. Supaya dipergunakan dan diprioritaskan untuk membangun desa, memberdayakan masyarakat, meningkatkan pelayanan publik, mengentaskan kemiskinan, memajukan perekonomian dan mengatasi kesenjangan. Kita berharap desa terus berbenah dengan pembangunan. Namun pembangunan dimaksud bukan sekedar polesan fisik dan proyek mercusuar kayak gedung perkantoran. Bagaimana pembangunan ditempuh menghasilkan output berupa peningkatan taraf hidup manusia desa, memajukan desa dan menyukseskan agenda nasional.

Semua bisa ditempuh bila kemandirian desa terwujud. Topik kemandirian relevan diangkat. Salah satu indikator mengukur kemandirian desa ialah pendapatan. Desa harus mampu menggali pendapatan secara optimal dan berkeadilan. Berkeadilan disini bermakna upaya menggali pendapatan jangan sampai memberatkan warga. Seiring meningkatnya pendapatan akan meminimalisir ketergantungan kepada bantuan Pemda dan Pusat. Meski dana desa akan tetap ada sebab sudah diatur regulasi, akan tetapi ketergantungan akut bukan sinyal bagus.

Secara teori ini disebut pola hubungan instruktif. Ujungnya peran pemerintah di atas lebih dominan daripada pemerintah tingkat di bawah. Maknanya perangkat desa gagal menunjukkan kinerja sesuai kewenangannya, termasuk ekstensifikasi dan intensifikasi sumber pendapatan. Hal sama berlaku ketika Provinsi dan Kabupaten terlalu bergantung ke bantuan finansial pusat. Ketergantungan pertanda belum terpenuhinya spirit Otoda di sisi keuangan.

Selain itu, dalam bingkai Otoda desa tak semata menuntut tapi juga dituntut berkontribusi terhadap kepentingan nasional. Apalagi peran desa sangat vital dalam konsep politik model apapun. Ironisnya di kita, desa belum belum lepas dari imej tertinggal. Kendati menyuplai Sumber Daya Manusia (SDM) pekerja dan komoditas ke kota, sayang buahnya justru lebih banyak dinikmati kota.

Berangkat dari fenomena, dana desa kunci membangun desa berdikari. Cukup banyak success story desa yang mampu menghasilkan pendapatan lalu dipakai untuk membangun dan mensejahterakan warga. Contoh fenomenal Desa Sekapuk, Kecamatan Ujung Pangkah, Gresik, Jawa Timur. Desa yang dihuni 6.000 warga itu dijuluki desa miliarder mengingat Pendapatan Asli Desa (PAD) mencapai Rp 3,412 miliar.

Ini efek keberhasilan pengelolaan dana oleh Pemerintah Desa. Mereka memfasilitasi transaksi keuangan masyarakat seperti transfer uang, pembayaran listrik, air pengisian pulsa dan lain-lain melalui BUMDes, mengelola air masyarakat (PAM), bisnis pengelolaan sampah lewat Unit Kebersihan Desa hingga yang bikin kesohor memoles lahan bekas tambang jadi destinasi wisata. Terobosan barusan memasukan Desa Sekapuk ke anggota ASEAN Village Network (AVN). Warga turut kecipratan berkah. Mulanya berpenghasilan Rp 400.000 sebulan kini kisaran Rp 6-7 juta perbulan. Makin kagum, dulu desa ini tertinggal. Kesenjangan sosial sangat tinggi dan rawan konflik.

Pola seperti ini yang dikehendaki dari desa. Sehingga ekonomi nasional digerakkan dari bawah (bottom up). Sekaligus memutus “eksodus” manusia ke kota yang membuat desa ditinggal insan produktif. Sementara SDM dibutuhkan guna membantu kepentingan nasional lewat penguatan sektor pertanian dan perkebunan yang identik sebagai keunggulan desa. Terlebih isu ketahanan pangan amat urgen. Bicara pertanian Indonesia jauh tertinggal. Menurut laporan bank dunia tahun 2018, baru 10 persen petani indonesia memakai teknologi modern. Mayoritas masih tradisional.

Bandingkan petani Vietnam dan Thailand yang adopsi teknologi modern. Mereka mendapat akses dan dukungan pelatihan yang baik berikut peralatan produksi. Tak heran mereka bisa panen 5 kali setahun sementara Indonesia cuman 2 kali setahun. Wajar data BPS melaporkan banyak petani hidup dibawah garis kemiskinan. Sungguh ironis. Indonesia diberkahi lahan pertanian terbesar ke 3 di dunia, diuntungkan keberadaan gunung berapi yang endapan abu vulkanik menyuburkan tanaman plus curah hujan tinggi yang mendukung pertumbuhan padi, namun kita importir beras. Vietnam dan Thailand eksportir karena kualitas beras stabil, biaya produksi murah dan output maksimal meskipun punya lahan terbatas.

Mengembalikan kejayaan sektor agraris idealnya misi utama dana desa. Memfasilitasi petani dan penyuluhan pentingnya beradaptasi dengan teknologi serta program lain menarik minat kalangan generasi muda desa bertani dan berkebun. Mengingat kepentingan nasional tentu tak bisa andalkan inisiatif pihak desa saja. Pemda diharapkan dapat mengonsolidasi agar potensi dan nilai unggul desa di Riau tergarap maksimal. Dalam konteks SDM, terkhusus rumpun urusan pendidikan di lingkup Pemprov Riau, keberadaan sekolah kejuruan pertanian perlu diperbanyak di desa potensial.

Selanjutnya mengenai fasilitasi petani bukan sebatas memberi alat pertanian. Tapi bisa juga menstimulus lahirnya inovasi pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) yang dapat meningkatkan nilai tambah produk unggulan desa. Toh kita banyak perguruan tinggi mentereng dan ternama. Kami yakin tak sedikit pemuda memiliki ide brilian mengembangkan teknologi pertanian. Atau kalangan petani sendiri punya gagasan. Namun tak bisa mewujudkan sebab terkendala anggaran dan dukungan kebijakan. Dana desa semestinya diarahkan ke sana. Yakinlah apabila desa berdaya niscaya bangsa akan berjaya.

Penulis : Dr. (H.C.) H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM. (Anggota DPRD Provinsi Riau)
Editor : Ali
Kategori : Cakap Rakyat
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Kamis, 14 September 2023 08:02 WIB
Riau Yang Menginspirasi
Senin, 25 September 2023 11:52 WIB
Darurat Regenerasi Petani
Kamis, 01 Juni 2023 09:30 WIB
Tameng Itu Bernama Pancasila
Jum'at, 03 November 2023 08:31 WIB
Pentingnya Mendidik Mentalitas
Minggu, 22 Oktober 2023 15:42 WIB
Santri Berdaya Negeri Berjaya
Jum'at, 19 Mei 2023 08:04 WIB
Modal Sosial Kebangkitan Nasional
Selasa, 07 Februari 2023 12:12 WIB
Kesejahteraan Pekerja dan Martabat Bangsa
Minggu, 01 Oktober 2023 09:31 WIB
Masih Saktikah Pancasila?
Kamis, 23 Februari 2023 08:02 WIB
Investasi Paling Untung Itu SDM
Sabtu, 28 Oktober 2023 11:39 WIB
Pemuda Dan Ancaman Pembusukan
Selasa, 20 Desember 2022 17:48 WIB
Kesetiakawanan Butuh Keteladanan
Senin, 17 April 2023 08:04 WIB
Memuliakan Malam Mulia
Rabu, 25 Oktober 2023 17:54 WIB
Estafet Perjuangan Kesehatan
Kamis, 21 September 2023 13:50 WIB
Riau Terhubung Tanda Beruntung
Minggu, 12 Februari 2023 19:23 WIB
Pers Dan Peran Mendidik Bangsa
Jum'at, 04 Agustus 2023 11:05 WIB
Ketersediaan Beras Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Sabtu, 08 Juli 2023 08:53 WIB
PPDB: Momen Membangun Mentalitas
Rabu, 03 Mei 2023 08:01 WIB
Pendidikan Adalah Koentji
Minggu, 17 September 2023 12:06 WIB
Keselamatan Pasien Prioritas Utama
Minggu, 23 Juli 2023 16:04 WIB
Perlindungan Anak Tanggung Jawab Bersama
Kamis, 05 Oktober 2023 09:47 WIB
Memutus Rantai Kerusakan Lingkungan
Kamis, 28 September 2023 08:57 WIB
Maulid Nabi Dan Nilai Kepemimpinan
Sabtu, 13 Mei 2023 08:22 WIB
Perawat Dan Masa Depan Bangsa
Kamis, 19 Oktober 2023 11:18 WIB
Cawe-Cawe Ala Feodalisme
Senin, 11 September 2023 07:05 WIB
Judi Bikin Merugi
Kamis, 28 September 2023 18:25 WIB
Pusat Studi Kawasan Asia Tenggara
Senin, 09 Oktober 2023 13:01 WIB
Pentingnya Skala Prioritas
Sabtu, 07 Oktober 2023 15:15 WIB
Pasang Surut Hubungan Indonesia-Malaysia
Kamis, 12 Oktober 2023 08:03 WIB
Dilema Pendidik Zaman Now
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Senin, 04 November 2024
Pendidikan Politik Antipolitik Uang dan Hoaks Jelang Pilkada
Minggu, 03 November 2024
PO TAM Buka Rute Baru Pekanbaru-Bandung untuk Mudik Akhir Tahun
Minggu, 03 November 2024
Polisi Tangkap 16 Pelaku Judi Online, Ini Sosok Pejabat Kemenkomdigi yang Terlibat
Jumat, 01 November 2024
Proyek Payung Elektrik Masjid Annur Disorot dalam Debat Cagubri, DPRD Tunggu Proses Hukum
Kamis, 31 Oktober 2024
8 Bahaya Residu Pestisida yang Ada pada Anggur Shine Muscat Jika Dikonsumsi
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Senin, 17 Maret 2025
FORPAK Riau Perkuat Integritas Mahasiswa UIR Sebagai Pilar Bangsa Antikorupsi
Senin, 17 Maret 2025
Sinergi Ramadan, Capella Honda Ajak Jurnalis dan Vlogger Jalin Kebersamaan
Senin, 17 Maret 2025
DPP IKA Farmasi Unand Gelar Bukber 2025: Eratkan Silaturahmi, Perkuat Kebersamaan Alumni
Senin, 17 Maret 2025
HIPMI Jakarta Utara: Lokomotif Ekonomi Kreatif di Pesisir Ibu Kota

Serantau lainnya ...
Jumat, 24 Januari 2025
6 Rekomendasi Tas Tumi Terbaik Berkualitas Untuk Kerja
Selasa, 21 Januari 2025
Plakat Mewah dan Elegan? Temukan di Kembar Souvenir!
Rabu, 15 Januari 2025
Download Mockup Kemeja PDL dan Jaket Varsity PSD Corel: Pilihan Tepat untuk Desainmu
Senin, 13 Januari 2025
De-Hair Clinic Hadirkan Solusi Praktis untuk Perawatan Laser Hair Removal dan Kecantikan Kulit

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Rabu, 19 Februari 2025
5 Fitur Rahasia Tubidy yang Bikin Download Lagu Makin Asik
Rabu, 19 Februari 2025
Snaptik Itu Gratis? Ini Fakta yang Harus Kamu Tahu!
Jumat, 07 Februari 2025
Alasan Laptop AI ASUS Dapat Membantu Kebutuhan Komputasi Anda Sehari-hari
Rabu, 05 Februari 2025
Cara Memilih Hosting Murah tapi Berkualitas untuk Website Bisnis

Tekno dan Sains lainnya ...
Minggu, 16 Februari 2025
Menu Sajian Makanan di Hari Raya 2025
Senin, 03 Februari 2025
7 Cara Menjaga Kesehatan Pria yang Tepat
Kamis, 16 Januari 2025
Tulang Belakang Melengkung? Kenali Gejala Skoliosis Sebelum Terlambat!
Kamis, 12 Desember 2024
10 Cara Ampuh Agar Janin Bergerak Aktif di Dalam Kandungan

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Senin, 10 Maret 2025
Keluarga Mahasiswa Fakultas Hukum UMRI Gelar Bakti Sosial untuk Korban Banjir di Rumbai
Selasa, 25 Februari 2025
Tim UIR Edukasi Pelajar SMK Migas Pekanbaru tentang Kesadaran Lingkungan
Selasa, 25 Februari 2025
Umri Gelar Baitul Arqam Bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan
Selasa, 25 Februari 2025
Bangun Gedung Kampus dengan Dana Wakaf, Umri Dipuji Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 25 Oktober 2024
Jin "BTS" Merilis Poster dan Teaser Video untuk Single Album Happy
Kamis, 27 Juni 2024
Harumkan Nama Riau di Ajang Nasional Pesona Batik Nusantara 2024, Gloria Rahita Nababan Disambut Haru di Bandara SSK II
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM

Selebriti lainnya ...

Iklan CAKAPLAH
Terpopuler
PCR Maret 2025
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Kamis, 27 Februari 2025
Wakil Ketua DPRD Riau Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Hasil Razia Jelang Ramadan
Senin, 17 Februari 2025
Pansus DPRD Riau Bahas Ranperda Penyelenggaraan Perhubungan Bersama Dishub
Kamis, 13 Februari 2025
Galeri Foto: Ketua DPRD Riau Menjamu Makan Malam Ratusan Peserta BEM Se-Riau
Jumat, 20 Desember 2024
Wisuda Sekolah Lansia Melati Kabupaten Rokan Hulu, Bukti Semangat Belajar Tanpa Batas Usia

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www