PEKANBARU (CAKAPLAH) - Calon Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, berjanji akan memperjuangkan kesejahteraan para tenaga pendidik, khususnya guru Qur'an, yang selama ini dirasa kurang mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Pekanbaru.

Janji ini ia sampaikan di hadapan ratusan guru Qur'an saat menghadiri pelatihan peningkatan kapasitas guru dan Lembaga Pendidikan Quran (LPQ) di sebuah hotel di Pekanbaru, Ahad (6/10/2024).

"InsyaAllah, kami akan memastikan kesejahteraan guru Qur'an lebih diperhatikan. Mereka adalah pilar penting dalam mendidik generasi yang berakhlak," tegas Agung Nugroho dengan penuh semangat, didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan, Ayat Cahyadi.

Agung menekankan, jika dirinya bersama Markarius Anwar terpilih memimpin Pekanbaru, salah satu prioritas mereka adalah menaikkan insentif bagi para guru Qur'an.

Ia mengungkapkan bahwa meskipun sudah ada regulasi di tingkat Peraturan Daerah (Perda), implementasinya di lapangan masih terkendala karena belum ada Peraturan Wali Kota (Perwako) yang mengatur insentif tersebut.

"Kami akan memastikan Perwako-nya segera dibuat agar kenaikan insentif ini bisa cepat dirasakan oleh para guru Qur'an," jelas Agung.

Tak hanya berfokus pada guru Qur'an, pasangan nomor urut 5 ini juga telah merancang berbagai program yang pro rakyat, mulai dari kesehatan, pendidikan, pelayanan publik, hingga infrastruktur.

Menurut Agung, program-program ini disusun berdasarkan pengalaman mereka sebagai wakil rakyat di DPRD Riau.

"Kami ingin memberikan dampak nyata bagi masyarakat Pekanbaru. InsyaAllah, jika diamanahkan memimpin, kami siap menjalankan program-program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat," ujar Agung.

Janji Agung ini disambut antusias oleh para guru Qur'an yang hadir, mencerminkan harapan besar mereka pada perubahan yang akan datang. Bagi mereka, perhatian lebih dari pemerintah sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan di Pekanbaru.