![]() |
Mantan Ketua dan Bendahara LAMR Pekanbaru Tersangka Korupsi Dana Hibah Rp723 Juta
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua LAMR Kota Pekanbaru tahun 2020, Yose Saputra dan Bendahara LAMR Kota Pekanbaru 2020, Ade Siswanto ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 723 juta lebih.
Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, AKP Markus Sinaga mengatakan keduanya diduga melakukan korupsi terhadap dana hibah di LAMR Kota Pekanbaru sebesar Rp 1 miliar dari APBD Kota Pekanbaru tahun anggaran 2020.
"Uang tersebut seharusnya digunakan oleh LAMR Kota Pekanbaru untuk kegiatan dan operasional selama tahun anggaran 2020 dan pembayaran utang pada tahun 2019, namun kegiatan yang dilaksanakan juga fiktif dan markup sehingga mengakibatkan adanya kerugian negara," ungkap Markus, Jumat (10/1/2025).
Markus menjelaskan, dari total dana hibah sebesar Rp 1 miliar yang diterima oleh kedua tersangka, berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan diketahui, bahwa total kerugian negara sebesar Rp. 933.004.844, dan hanya sebesar Rp. 66.995.156 yang benar digunakan untuk pelaksanaan kegiatan.
"Dari total kerugian yang diketahui tersebut, penyidik berhasil mengembalikan kerugian keuangan negara sebesar Rp209.504.425 yang disetorkan langsung oleh tersangka ke Rekening Kas Daerah Kota Pekanbaru," ujarnya.
"Maka, Berdasarkan hasil pemeriksaan investigative dalam rangka Penghitungan Kerugian Negara oleh BPK RI, didapat kerugian negara sebesar Rp. 723.500.419," pungkasnya.
Penulis | : | Bayu Derriansyah Putra |
Editor | : | Unik Susanti |
Kategori | : | Hukum, Riau, Kota Pekanbaru |
![](/assets/news/02082024/cakaplahcom_xgw6w_113232_s.jpg)
![](/assets/news/12032021/cakaplah_wtlpf_66562_s.jpg)
![](/assets/news/12032021/cakaplah_fhr7a_66569_s.jpg)
![](/assets/news/03062021/cakaplah_puj5u_70410_s.jpg)
![](/assets/news/05062023/cakaplah_mkpcw_99211_s.jpg)
![](/assets/news/28012021/cakaplah_d8ygh_64411_s.jpg)
![](/assets/news/12032021/cakaplah_y4mn6_66564_s.jpg)
![](/assets/news/30122022/cakaplah_mqgzj_93774_s.jpg)
![](/assets/news/06102021/cakaplah_bv76x_75922_s.jpg)
![](/assets/news/05102021/cakaplah_djyap_75874_s.jpeg)
![](/assets/news/07122021/cakaplah_pgfqu_78648_s.jpg)
![](/assets/news/05102021/cakaplah_89xnc_75898_s.jpg)
![](/assets/news/12032021/cakaplah_mbgmd_66561_s.jpg)
![cakaplah-mpr.jpeg](/assets/cakaplah-mpr.jpeg)
![](/assets/article/26102023/cakaplahcom_vh89x_13771_m.jpg)
![AMSI AMSI](/assets/ads/21122017/wwwcakaplahcom_cakaplah_6reuq_191.jpg)
![](/assets/article/07112023/cakaplahcom_axzq2_13880_m.jpg)
![](/assets/article/18012025/cakaplahcom_hgfeu_18705_m.jpg)
![](/assets/article/15012025/cakaplahcom_mgbfl_18695_m.jpg)
![](/assets/article/09032023/cakaplah_tfexa_12016_m.jpg)
![](/assets/article/03012025/cakaplahcom_gcrwt_18674_m.jpg)
![](/assets/article/16012025/cakaplahcom_fp9be_18700_m.jpg)
![](/assets/article/17012025/cakaplahcom_qywaf_18704_m.jpg)
![](/assets/article/08052023/cakaplah_p3fmx_12440_m.jpg)
![](/assets/article/25102024/cakaplahcom_lz9cz_17170_m.jpg)
![PCR November 2024 PCR November 2024](/assets/ads/04112024/wwwcakaplahcom_cakaplahcom_l22jr_1965.jpg)
01
02
03
04
05
![Iklan CAKAPLAH Iklan CAKAPLAH](/assets/ads/17052023/wwwcakaplahcom_cakaplah_sru38_1609.jpg)
![](/assets/article/10102019/cakaplah_nd9er_2896_m.jpg)
![](/assets/article/14082023/cakaplahcom_z9wae_13225_m.jpg)
![](/assets/article/24122024/cakaplahcom_wkdsx_18631_m.jpg)