PEKANBARU (CAKAPLAH) – Masih minimnya progres pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Riau menjadi perhatian dari DPRD Riau. Apalagi pada proyek kelanjutan dari pembangunan Jembatan Siak IV yang hingga ditergetkan selesai akhir tahun 2018.

Ketua Komisi D DPRD Riau, Hardianto, mengatakan bahwa pihaknya berencana akan melakukan kunjungan ke lapangan untuk melihat langsung progress pembangunannnya. Terlebih sebelumnya, Pimpinan DRPD Riau sudah lebih dahulu melihat ke sana.

“Ya memang Pak Dedet (Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman) sudah lebih dahulu melihat ke sana, karena rumahnya dekat dengan daerah itu. Tapi tidak masalah dan kita akan melihat ke sana juga,” sebutnya pada Rabu (29/11/2017).

Hardianto mengatakan bahwa Komisi D akan mengunjungi pembangunan tersebut awal bulan Desmeber ini. Kita akan melihat langsung dan juga memberikan masukan-masukan agar pembangunannya bisa digesa.

“Kita minta PUPR meningkatkan progres pengerjaan jembatan ini supaya selesai akhir 2018 nanti. Jika tidak maka untuk kedua kalinya proyek ini jadi proyek mangkrak,” sebutnya.

Hardianto juga memberikan catatan bahwa alasan lambannya pengerjaan kembali jembatan  ini karena lamanya proses checking material on site. Namun menurutnya, pengerjaan ini jangan terlalu lama karena 2016 juga sudah dilakukan pemeriksaan.

Selain itu ia juga mendorong adanya peningkatan shift pekerjaan di lokasi tersebut. “Jika selama ini hanya satu shift bisa kita buat jadi dua atau tiga shift. Sehingga pengerjaannya bisa cepat selesa,” tutup Hardianto.