Dadang Eko Purwanto
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau akan menggesa lebih awal proyek yang memakan waktu lama, namun menggunakan dana satu tahun anggaran (Single Year).
Demikian disampaikan Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau, Dadang Eko Purwanto kepada CAKAPLAH.COM, Kamis (28/12/2017) di kantor Gubernur Riau.
"Kegiatan yang sifatnya memakan waktu lama kita percepat proses lelangnya. Apalagi dalam satu kegiatan ada yang Rp50 miliar sampai Rp170 miliar," kata Dadang.
Proyek tersebut yang dimaksud Dadang diantaranya pembangunan kantor Mapolda Riau menelan anggaran Rp170 miliar, Kejati Riau Rp90 miliar, Fly Over Simpang SKA Rp120 miliar, Fly Over Pasar Pagi Arengka Rp80 miliar, SMPT dan Masjid sekitar Rp50 miliar sampai Rp60 miliar.
"Saat ini Manajemen Konstruksi (MK) sudah dilelang. Mudah-mudahan Desember ini semua data lelang kegiatan-kegiatan sudah masuk ULP," bebernya.
Sementara untuk kegiatan sifatnya reguler, lanjut Dadang, data lelang ditargetkan Januari sudah masuk semuanya. Kemudian diharapkan akhir Maret masuk tanda tangan kontrak.
"Target yang diberikan ke PUPR, agar di 31 Maret semua kegiatan baik yang single year maupun reguler sudah masuk tanda tangan kontrak," tukasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |