Staf Rumah Sakit Cabuli Pasien Wanita Pascaoperasi
Kamis, 25 Januari 2018 18:58 WIB
CAKAPLAH - Video tentang seorang pasien wanita yang menangis karena diraba-raba oleh seorang petugas pria di rumah sakit tempatnya dirawat menjadi viral di media sosial.
Belakangan diketahui bahwa pelaku merupakan oknum staf pengawas di RS National Hospital, Surabaya.
Dalam video tersebut, korban, Wd, warga Jl Darmo Indah Timur, menangis dan mengatakan pelaku telah meraba dan memutar bagian pribadi tubuhnya. Pelaku membenarkan hal itu dan meminta maaf.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Frans Barung Mangera, Kamis (25/1/2018), membenarkan hal itu. Menurutnya kepolisian telah menangani kasus dugaan pencabulan tersebut.
"RS National Hospita, Surabaya," jelasnya.
Korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Surabaya dengan nomor laporan, LP/B/I/2018/JATIM/RESTABES SBY pada 25 Januari 2018. Kejadian itu dilakukan pada Selasa (23/1/2018).
"Bahwa benar pada hari, tanggal, bulan, dan tahun tersebut di atas telah terjadi dugaan tindak pidana perbuatan cabul dengan seseorang padahal diketahui orang itu pingsan atau tidak berdaya," imbuhnya.
Pelaku menjalankan aksinya sesaat setelah korban menjalani operasi. Saat itu korban masih mengenakan baju operasi dan tanpa pakaian dalam.
Pelaku membawa korban menuju ruang pemulihan yang berjarak sekitar 15 meter, dengan menggunakan kereta dorong.
Pelaku kemudian memasukkan tangannya ke dalam pakaian korban dan melaksanakan aksi cabulnya. Pelaku diduga melanggar pasal 290 ayatt (1) KUHP. "Kita pasti tangani secepatnya," tegas Frans Barung.
Sementara itu, pasien National Hospital yang menjadi korban pelecehan seksual perawat pria mengalami trauma dan stres berat.
"Istri saya terpukul stres berat, istri saya tidak konsentrasi kalau ditanya. Jiwa psikisnya masih terganggu," kata suami korban Yudi saat mendampingi istrinya melapor di SPKT Polrestabes Surabaya, Kamis (25/1/2018).
Yudi juga mengungkapkan rasa jengkelnya pada petugas medis yang sudah melecehkan istrinya usai menjalani operasi kandungan. "Kurang ajar itu, perawat cabul. Bisa saja bukan hanya istri saya mungkin orang lain juga mengalami hal serupa," ungkapnya.
Meski merasa marah dan tidak terima dengan perilaku yang dialami istrinya, Yudi pasrah sepenuhnya proses hukum ke kepolisian.
"Kalau manusia bisa minta maaf bukan menghapus pidananya. Saya serahkan sepenuhnya ke penyidik dan kami percaya akan ada hukuman setimpal," ujar Yudi.
Menghilang
Sedangkan perawat pria yang diduga melakkan pelecehan seksual tersebut diduga telah kabur meninggalkan Surabaya. Pria berinisial Jn itu pun kini diburu polisi.
Petugas Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya sudah mendatangi dan mencari pelaku ke rumahnya pada Kamis (25/1/2018). Namun hingga berita ini ditulis, mereka belum menemukannya.
"Belum (ditangkap), masih dicari dan dikejar," sebut seorang anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya yang menolak disebut namanya, Kamis (25/1/2018) petang.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan menerangkan, pihaknya belum melakukan pemeriksaan saksi pelaku.
"Secepatnya akan dilakukan pemeriksaan yang diduga pelaku, sekarang masih dalami keterangan dari korban," jelas Rudi.
Selain meminta keterangan saksi korban, lanjut Rudi, pihaknya juga melakukan klarifikasi dan meminta keterangan dari manajemen rumah sakit selanjutnya pemeriksaan saksi yang diduga pelaku.
Rudi menegaskan, pelaku akan dikenai Pasal 290 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun. Pelaku, melakukan pencabulan orang dalam keadaan korban tak sadarkan diri.
Belakangan diketahui bahwa pelaku merupakan oknum staf pengawas di RS National Hospital, Surabaya.
Dalam video tersebut, korban, Wd, warga Jl Darmo Indah Timur, menangis dan mengatakan pelaku telah meraba dan memutar bagian pribadi tubuhnya. Pelaku membenarkan hal itu dan meminta maaf.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Frans Barung Mangera, Kamis (25/1/2018), membenarkan hal itu. Menurutnya kepolisian telah menangani kasus dugaan pencabulan tersebut.
"RS National Hospita, Surabaya," jelasnya.
Korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Surabaya dengan nomor laporan, LP/B/I/2018/JATIM/RESTABES SBY pada 25 Januari 2018. Kejadian itu dilakukan pada Selasa (23/1/2018).
"Bahwa benar pada hari, tanggal, bulan, dan tahun tersebut di atas telah terjadi dugaan tindak pidana perbuatan cabul dengan seseorang padahal diketahui orang itu pingsan atau tidak berdaya," imbuhnya.
Pelaku menjalankan aksinya sesaat setelah korban menjalani operasi. Saat itu korban masih mengenakan baju operasi dan tanpa pakaian dalam.
Pelaku membawa korban menuju ruang pemulihan yang berjarak sekitar 15 meter, dengan menggunakan kereta dorong.
Pelaku kemudian memasukkan tangannya ke dalam pakaian korban dan melaksanakan aksi cabulnya. Pelaku diduga melanggar pasal 290 ayatt (1) KUHP. "Kita pasti tangani secepatnya," tegas Frans Barung.
Sementara itu, pasien National Hospital yang menjadi korban pelecehan seksual perawat pria mengalami trauma dan stres berat.
"Istri saya terpukul stres berat, istri saya tidak konsentrasi kalau ditanya. Jiwa psikisnya masih terganggu," kata suami korban Yudi saat mendampingi istrinya melapor di SPKT Polrestabes Surabaya, Kamis (25/1/2018).
Yudi juga mengungkapkan rasa jengkelnya pada petugas medis yang sudah melecehkan istrinya usai menjalani operasi kandungan. "Kurang ajar itu, perawat cabul. Bisa saja bukan hanya istri saya mungkin orang lain juga mengalami hal serupa," ungkapnya.
Meski merasa marah dan tidak terima dengan perilaku yang dialami istrinya, Yudi pasrah sepenuhnya proses hukum ke kepolisian.
"Kalau manusia bisa minta maaf bukan menghapus pidananya. Saya serahkan sepenuhnya ke penyidik dan kami percaya akan ada hukuman setimpal," ujar Yudi.
Menghilang
Sedangkan perawat pria yang diduga melakkan pelecehan seksual tersebut diduga telah kabur meninggalkan Surabaya. Pria berinisial Jn itu pun kini diburu polisi.
Petugas Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya sudah mendatangi dan mencari pelaku ke rumahnya pada Kamis (25/1/2018). Namun hingga berita ini ditulis, mereka belum menemukannya.
"Belum (ditangkap), masih dicari dan dikejar," sebut seorang anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya yang menolak disebut namanya, Kamis (25/1/2018) petang.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan menerangkan, pihaknya belum melakukan pemeriksaan saksi pelaku.
"Secepatnya akan dilakukan pemeriksaan yang diduga pelaku, sekarang masih dalami keterangan dari korban," jelas Rudi.
Selain meminta keterangan saksi korban, lanjut Rudi, pihaknya juga melakukan klarifikasi dan meminta keterangan dari manajemen rumah sakit selanjutnya pemeriksaan saksi yang diduga pelaku.
Rudi menegaskan, pelaku akan dikenai Pasal 290 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun. Pelaku, melakukan pencabulan orang dalam keadaan korban tak sadarkan diri.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | sindonews.com/surya.co.id/detik.com |
Kategori | : | Peristiwa, Jawa Timur |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Senin, 22 Agustus 2022 15:16 WIB
Fraksi PKS DPRD Riau Minta Gubernur Evaluasi Panitia dan Beri Sanksi Tegas
Rabu, 08 Februari 2023 10:08 WIB
Marak Informasi Penculikan Anak, Fenomena Apakah?
Jum'at, 03 Februari 2023 18:10 WIB
Cek ke Sekolah, Polisi Pastikan Voice Note Penculikan di SD 119 Pekanbaru Hoax
Senin, 22 Agustus 2022 11:56 WIB
KAMMI Riau Minta LAM Jatuhkan Sanksi Adat dan Audit Penggunaan Anggaran
Selasa, 14 Februari 2023 18:11 WIB
Setelah Viral, Remaja Asal Rokan Hulu Penghina Presiden Jokowi Minta Maaf
Senin, 27 Februari 2023 20:04 WIB
Dinsos Pekanbaru Pastikan Pelaku adalah ODGJ, Saat Ini sedang Direhab di RSJ
Minggu, 15 Januari 2023 13:15 WIB
Polisi masih Cari Penyebar Video Hoaks Korban Begal Pekanbaru, Cek hingga ke Rumah Sakit
Rabu, 15 Februari 2023 15:14 WIB
Terekam CCTV Curi Mesin Air dan Pipa Besi, Dua Pria Pekanbaru Diciduk Polisi
Sabtu, 18 Desember 2021 10:30 WIB
Kasus Viral Cenderung Selesai Lebih Cepat, Kapolri: harus Kita Evaluasi
Rabu, 06 Mei 2020 16:00 WIB
DPRD: Perlu Ada Kurikulum untuk Tingkatkan Moralitas Siswa di Riau
Minggu, 25 Juli 2021 17:43 WIB
Pasien Covid-19 Diduga Dianiaya Warga, Ketua DPR Berang: Dikucilkan Saja Tidak Boleh
Senin, 22 Agustus 2022 14:24 WIB
Terkait Video Viral Joget Erotis, LAMR akan Panggil PGI Riau
Minggu, 03 Oktober 2021 08:31 WIB
Viral Pria Tangkap Buaya Cuma Pakai Tong Sampah
Senin, 22 Agustus 2022 13:06 WIB
Berkaca dari Insiden di Golf Tournament Gubernur Riau Cup XXX, Syahril: Pemprov Riau harus Teliti
Sabtu, 19 November 2022 20:06 WIB
Pria yang Pura-pura Mati lalu Hidup Lagi Ternyata Punya Utang Rp1,5 Miliar
Senin, 22 Agustus 2022 11:49 WIB
Heboh Joget Erotis Turnamen Golf Piala Gubernur, LLMB Riau Desak Panitia dan Biduan Minta Maaf
Minggu, 13 Juni 2021 13:05 WIB
Viral Anak SD Bergelantungan di Atas Sungai, Syahrul Aidi Minta Pengusaha Perhatikan Kesejahteraan Karyawan
Jum'at, 10 Maret 2023 09:15 WIB
Dokter Peringatkan "Senam Perut" yang Viral di Tiktok, Begini Risikonya
Selasa, 01 Februari 2022 10:23 WIB
Viral Mas Kawin Rp200 Ribu, Seserahan Bikin Warganet Takjub
Senin, 22 Agustus 2022 13:27 WIB
Sesalkan Viral Joget Erotis, Pemprov Riau Sampaikan Permohonan Maaf dan Minta PGI Klarifikasi
Minggu, 18 September 2022 22:52 WIB
Viral Penjual Durian Mirip Sambo, Walau Malu tapi Ada Untungnya
Selasa, 23 Agustus 2022 12:49 WIB
Warga Polisikan Kasus Biduan Joget Erotis di Turnamen Golf Piala Gubernur ke Polda Riau
Senin, 22 Agustus 2022 14:40 WIB
Soal Joget Erotis, Ketum PGI Riau Minta Maaf dan Surati Gubernur Syamsuar
Sabtu, 27 Agustus 2022 14:40 WIB
Pelapor Video Joget Erotis di Turnamen Golf Gubernur Riau Diperiksa Polisi
Sabtu, 18 Maret 2023 17:43 WIB
Nakes Viral Joget Tiktok Bedakan Pasien BPJS, Minta Maaf setelah Banjir Hujatan
Senin, 22 Agustus 2022 15:37 WIB
Heboh Wanita Seksi Joget Erotis di Turnamen Golf Riau, MUI: Macam Perbudakan, Tak Bermoral
Sabtu, 03 September 2022 13:57 WIB
Viral, Mobil Mewah Ditinggal di Parkiran Bandara Soetta Selama 6 Tahun
Rabu, 16 November 2022 17:54 WIB
Perempuan Viral di Pekanbaru Diduga Dianiaya Pacar Dilaporkan Balik
Jum'at, 30 September 2022 14:17 WIB
Heboh! Bangkai Kucing Berserakan di Rumah Penampungan Pekanbaru, Pengelola Diduga Kabur
Senin, 22 Agustus 2022 12:31 WIB
Joget Erotis di Turnamen Golf Piala Gubernur, Pengamat: Bukan Salah Biduan, Pejabatnya yang Memberi Ruang
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'
Jumat, 29 Maret 2024
Ombudsman Sebut Jakarta Tetap jadi Daerah Khusus Meski RI Sudah Pindah Ibukota
Jumat, 29 Maret 2024
Ikafe Unri Bagikan Ratusan Paket Sembako Ramadhan
Jumat, 29 Maret 2024
Iwapi Riau Berbagi Kasih di Bulan Ramadan, 100 Paket Sembako Dibagikan
Kamis, 28 Maret 2024
Jelang Pilkada, Subdit Politik Dir Intelkam Polda Riau Silaturahmi dengan Pengurus Partai Gelora Rohul
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan
Kamis, 28 Maret 2024
RAFI 2024, Telkomsel Berbagi Harapan dan Perkuat Semangat Kebersamaan
Rabu, 27 Maret 2024
Kick Off Riau Sharia Week 2024, BI Gelar Capacity Building Nazhir Wakaf Produktif
Kamis, 21 Maret 2024
Eka Hospital Pekanbaru Beri Kiat Olahraga Saat Puasa
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih
Jumat, 09 Februari 2024
Apple Kembangkan 2 Prototipe iPhone Lipat Bergaya Flip
Kamis, 01 Februari 2024
Samsung Buka-bukaan Soal Keunggulan Exynos 2400 di Galaxy S24 dan S24+
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati
Minggu, 17 Desember 2023
Liburan Sekolah Makin Meriah, Ratusan Peserta Ikuti Khitanan Massal
Selasa, 26 Maret 2024
BPH UMRI Gelar Lomba Ibadah Praktis Sesuai Tuntunan HPT
Senin, 25 Maret 2024
Berhadiah Umrah dan Beasiswa, Umri Gelar Lomba Tahfidz Alquran
Kamis, 21 Maret 2024
UPT Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI Taja Ifthor Jama’i
Jumat, 08 Maret 2024
Semarakkan Ramadan 1445 H, Umri Undang UAS hingga Santuni Seribu Dhuafa
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya
Terpopuler
01
Selasa, 26 Maret 2024 15:05 WIB
Eks Kepala DLHK Riau Dikabarkan Diperiksa Kejati Terkait Restorasi Gambut
02
Rabu, 27 Maret 2024 17:40 WIB
Parit di Jalan Pembangunan Ditutup Oknum Pengusaha, DPRD Pekanbaru: Satpol PP Kok Diam Saja?
03
Rabu, 27 Maret 2024 13:12 WIB
Pangeran Hidayat Diacak-acak Polda Riau, Satu Bandar Narkoba Ditangkap
04
Senin, 25 Maret 2024 17:59 WIB
Investor dari China Akan Bangun Jebatan Bengkalis - Sungai Pakning, Begini Respon DPRD Riau
05
Minggu, 24 Maret 2024 23:13 WIB
Kisah Jumiran, Warga Pelalawan yang Selamat dari Serangan Gajah Liar
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023
Indeks Berita