PEKANBARU (CAKAPLAH) - Petugas Satuan Polisi Perairan (Polair) Kepolisian Resor (Polres) Bengkalis mengamankan 500 karung bawang merah diduga ilegal dari sebuah kapal motor di Perairan Rupat. Nakhoda dan Anak Buah Kapal (ABK) berhasil kabur dengan melompat ke pantai.
Penangkapan berawal ketika petugas Polair mendapat laporan akan ada kapal motor bermuatan bawang berlayar menuju Perairan Rupat, Sabtu (25/3/2017) sekitar pukul 15.30 WIB. Petugas langsung berangkat ke Perairan Rupat.
"Petugas dipimpin langsung Kasat Polair turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Mereka tiba di Perairan Rupat sekitar pukul 18.00 WIB," ujar Kapolres Bengkalis, AKBP Hadi Wicaksono, melaui Paur Humas Polres Bengkalis, Ipda Zulkifli.
Setelah melakukan patroli beberapa saat, petugas melihat satu unit kapal motor yang dicurigai melintas di perairan. Petugas lalu mengejar kapal yang diduga bermuatan bawang tersebut.
Naas, kapal motor tersebut kandas di Perairan Teluk Lecah, Kecamatan Rupat. Takut ditangkap, nakhoda dan ABK kapal motor melompat ke pantai dan melarikan diri.
"Selanjutnya, Kasat Polair dan anggota melakukan pemeriksaan terhadap kapal motor tanpa nama itu. Di dalamnya ditemukan bawang merah sebanyak kurang lebih 500 karung," kata Zulkifli.
Petugas membawa barang bukti tanpa disertai dokumen resmi itu ke dermaga Satuan Polair Polres Bengkalis untuk guna penyidikan lebih lanjut. "Kita masih menyelidiki asal bawang dan siapa pemiliknya," pungkas Zulkifli.