Ahmad Rodhi (Berkacamata) semasa hidup bersama Ketua dan Pengurus PWI Riau
|
(CAKAPLAH) - Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Keluarga besar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau, kembali kehilangan salah satu kader seniornya.
Sang Bendahara, Ahmad Rodhi menghembuskan nafas terakhir, Rabu (29/3/2017), sekitar pukul 20.35 WIB, di Rumah Sakit Eka Hospital, Pekanbaru.
"Innalillahi Wainna Lillahi Rojiun. Keluar besar PWI Riau malam ini kehilangan salah satu pengurus dan wartawan sekaligus Bendahara PWI, Ahmad Rodhi yang meninggal malam ini di RS Eka Hospital, " ungkap Ketua PWI Riau, Dheni Kurnia.
Ahmad Rodhi meninggal setelah dirawat akibat sakit yang dideritanya sejak lama. Ia sebelumnya pernah dirawat di RS Awal Bros karena sakit Hepatitis dan asam lambung yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir.
"Beliau dikenal sebagai salah satu pekerja keras di media, sampai-sampai kalau bekerja sering terlambat makan," ujar Dheni Kurnia lagi.
Ahmad Rodhi meninggalkan Empat anak yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan. Ia akrab disapa Cak Rodhi, karena tanah kelahirannya di Kediri, Jawa Timur.
" Saya sangat kehilangan. Beliau begitu saya kenal baik. 30 tahun kami sama-sama berkarya di dunia jurnalis hingga sekarang masih produktif," ujar Dheni.
Dheni menceritakan, sebelum pindah ke Riau, Rodhi sempat berkarir di Jawa Pos Group, Surabaya. Kemudian ditarik oleh Dahlan Iskan ke media harian independen di Jambi.
Bahkan beliau berhasil mendirikan Jambi ekspres bersama Dheni Kurnia.
"Dari Jambi ekspres ditarik ke Riau Pos Group, setelah itu pindah ke Riau Mandiri dan terakhir di Metro Riau, " jelas Dheni.
"Kalau dia bekerja sangat serius bahkan kadang-kadang lupa makan," timpal Direktur RAPP Rudi Fajar yang juga tampak di RS Eka Hospital.
Sementara itu Alipiano Angraini anak pertama almarhum mengatakan, bahwa orang tuanya tersebut adalah yang bertanggung jawab dan disiplin.
Ia juga menyampaikan apabila ada kesalahan orang tuanya, yang sengaja atau pun yang tidak disengaja supaya dapat dimaafkan.
"Saya mewakili keluarga saya mohon maaf apabila ada kesalahan orang tua saya baik itu yang disengaja maupun tidak disengaja," jelasnya.
Alamat rumah duka, Jalan Suka Karya Perumahan Mawaddah, Blok C No 9. Kualu, Panam.
Editor | : | Hadi |
Kategori | : | Peristiwa |